Yang Ter

GALERI FOTO: 10 Makanan Paling Ekstrem di Dunia. Nomor 7 Biasa Dikonsumsi Warga Indonesia

Makanan apa yang paling menakutkan atau 'aneh' atau 'langka' yang pernah Anda makan? Bagi yang berani mencoba, harus makan

Penulis: Fifi Suryani | Editor: Fifi Suryani

7) Tuna
Tuna mungkin normal. Namun, menurut studi makan tuna berbahaya bagi kesehatan Anda karena ikan ini mengumpulkan racun merkuri dalam daging karena polusi. Merkuri dapat membahayakan sistem saraf Anda, menyebabkan gangguan kognitif dan dapat menyebabkan masalah psikologis yang parah. Bagaimana, apakah Anda akan takut makan tuna setelah ini?

TUNA

8) Sannakji
Sannakji adalah spesialis Korea yang terdiri dari cumi-cumi hidup. Hidangan ini ditambah rasa dengan biji wijen dan minyak. Namun, cumi-cumi ini masih aktif dan dapat menyebabkan bahaya tersedak serius. Coba bayangkan, lihat guncangan makan, cumi-cumi ini menempel di mulut, jangan-jangan Anda sampai tercekik nanti?

SAN

Baca: Pengakuan Ayah yang Nikahkah Putrinya 11 Tahun dengan Pria 41 Tahun, Mereka Sama-sama. . .

Baca: 10 Cara Mudah Hindarkan Remaja dari Penyakit Jantung dan Stroke, No. 8 Mau Banget!

Baca: Beginilah Kehidupan Intim Para Penderita Diabetes, Menyedihkan

Baca: GALERI FOTO: Malaysia Tarik Lagi 6 Produk Sarden Bercacing, 3 Produksi Dalam Negeri

9) Balut

BALUT

Di antara yang paling menakutkan. Menjijikkan dan dapat dikatakan kejam. Balut adalah embrio bebek setengah hidup. seminal. Teksturnya berlendir, kuning dan abu-abu. Kemudian direbus hidup-hidup dan dimakan dengan kulit telur. Tulang-tulang itik dikatakan memberi rasa renyah untuk dibalut. Ini adalah makanan Asia Tenggara dari Filipina. Adakah yang berani mencicipi?

10) Monkey Brain

Dianggap sebagai kelezatan di China, makan otak monyet tidak hanya dianggap sebagai makanan aneh, tetapi itu berbahaya bagi kesehatan Anda. Itu bisa menyebabkan penyakit Creutzfeldt-Jakob. Salah satu penyakit yang merupakan gangguan neurodegeneratif mirip dengan penyakit Sapi Gila. Hal ini dapat menyebabkan demensia progresif, penglihatan yang rusak, depresi dan akhirnya menyebabkan kematian.

OTAK

Sumber: Times Of India

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved