Pesawat Kepresidenan RI dari Soekarno, Gus Dur sampai Joko Widodo, Ini Cara Hindari Rudal
TNI-AU memiliki skadron VIP untuk melayani keperluan perjalanan presiden, wakil presiden, dan menteri...
TRIBUNJAMBI.COM - Presiden Republik Indonesia memiliki pesawat kepresidenan. Moda trasnportasi khusus ini digunakan presiden saat kunjungan dan lawatan di dalam maupun luar negeri.
Terkini, pesawat kepresidenan yang digunakan Presiden Joko Widodo menggunakan jenis 737-800 Boeing Business Jet 2. Itu yang digunakan saat pendaratan perdana Bandara Internasional Jawa Barat atau BIJB Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Kamis (24/5) pagi.
Ternyata pesawat kepresidenan Indonesia dari masa ke masa berbeda jenisnya. Sejak zaman Presiden Soekarno, Soeharto, sampai ke Joko Widodo saat ini.
Sebelumnya, perlu diketahui, pesawat kepresidenan Indonesia merupakan pesawat udara khusus yang digunakan Presiden Indonesia dan Wakil Presiden Indonesia.
Ini berbeda dengan pesawat komersil pada umumnya.Pesawat ini dirancang untuk memenuhi persyaratan demi menunjang pelaksanaan tugas kenegaraan, karena Indonesia yang merupakan negara dengan wilayah luas dan memerlukan pesawat khusus untuk menunjang perjalanan udara presiden ke seluruh wilayah Indonesia maupun internasional.
Jauh sebelum memiliki pesawat kepresidenan khusus, presiden dan wakil presiden menyewa pesawat komersial biasa milik maskapai penerbangan atau menggunakan pesawat milik TNI Angkatan Udara.
Era Soekarno
Presiden Soekarno mendapat fasilitas kepresidenan. Ini merupakan kali pertama milik Pemerintah Republik Indonesia. Pesawat pertama yang digunakan Presiden Soekarno adalah Ilyushin Il-18 yang merupakan pemberian dari pemerintah Uni Soviet.
Baca: KULINER JAMBI: Nununa Tekwan Boyong Konsep Box Truck untuk Jualan Tekwan
Baca: Baru 8 Hari Puasa, Volume Sampah di Batanghari Meningkat 10 Persen
Baca: Tak Kalah Tampan Dengan Kakaknya, Inilah Sosok Ganteng Zumi Laza Adik Zumi Zola yang Diperiksa KPK
Situs wikipedia menuliskan, pesawat itu mendapat nama Dolok Martimbang dan ditempatkan di Skuadron Udara 17 TNI Angkatan Udara pada waktu itu. Sebenarnya, pesawat ini tidak dirancang secara khusus sebagai pesawat kepresidenan.

Jenis lain pesawat pada era Soekarno yaitu Lockheed JetStar.
Selain pesawat, TNI Angkatan Udara (dahulu AURI) pada masa itu sudah memiliki helikopter khusus kepresidenan, seperti Hiller 360, Sikorsky S-61, Sikorsky S-58, dan Mil Mi-4.
Menyewa Garuda Indonesia
Sebelum memiliki pesawat khusus kepresidenan, utamanya yang berkemampuan jarak jauh, Presiden dan Wakil Presiden Indonesia bepergian menggunakan pesawat sewaan dari Garuda Indonesia.
Untuk kunjungan internasionalnya, Soekarno menggunakan Convair 990 serta pernah mencarter DC-8 dari Pan Am, seperti saat berkunjung ke Amerika Serikat.

Era Soeharto