Pilu! Di Hari Tewasnya Ipda Yudi Rospuji Oleh Para Napi, Anak Bungsunya Lahir Dalam Keadaan Yatim
Gugurnya lima orang personel kepolisian akibat kerusuhan di Mako Brimob menyisakan kesedihan mendalam untuk keluarga
TRIBUNJAMBI.COM - Gugurnya lima orang personel kepolisian akibat kerusuhan di Mako Brimob menyisakan kesedihan mendalam untuk keluarga.
Lima orang personel kepolisian tewas setelah disandera para napi terorisme di Rutan Mako Brimob.
Satu diantara personel yang tewas bertepetan dengan hari kelahiran putra bungsunya.
Nasib mengharukan harus dialami oleh putra almarhum Ipda Yudi Rospuji Siswanto.
Ia terpaksa menjadi anak yatim ketika ayahnya gugur pada kerusuhan di Mako Brimob selasa kemarin.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Muhammad Iqbal mengatakan, istri salah satu polisi tewas kerusuhan Rutan cabang Salemba Mako Brimob, Ipda Yudi Rospuji Siswanto, melahirkan pada Kamis (10/5/2018).
Baca: Iptu Sulastri, Polwan yang Dipukuli Secara Biadab oleh Napi Teroris di Mako Brimob, Fotonya Viral
Baca: Bagaimana Napi Teroris Kuasai Barang Bukti untuk Rakit Bom dan Ranjau di Mako Brimob?
Baca: Mantan Napi Mako Brimob ini Ungkap Cara Napi Teroris Kuasai Senjata dan Sandera Densus 88
"Ini kabar haru sekaligus membahagiakan. Ipda Yudi Rospuji hari ini putranya lahir, semoga ananda kelak menjadi anak yang saleh, berbakti kepada orangtua, berguna bagi bangsa dan negara," kata Iqbal dalam konferensi pers di mako Brimob, Depok, Kamis.
Iqbal berharap, putra Yudi yang baru lahir dapat meneruskan perjuangan sang ayah.
Ayahnya gugur dalam kerusuhan di rutan cabang Salemba Mako Brimob pada Selasa (8/5/2018) malam.
"Semoga dapat melanjutkan profesi almarhum ayahnya. Anak tersebut anak saya juga dan anak seluruh anggota kepolisian RI. Ini takdir Yang maha Kuasa ketika ayahnya ke pangkuan Ilahi, anaknya atau putranya hadir di dunia ini," ujarnya.
Selain itu, Ipda Yudi juga meninggalkan istri dan tiga orang anak lainnya, Kevin (15), Kirana (7), dan Wilastra (4).
Pernah di KPK
Sebelum di Mako Brimob Kelapa Dua, Ipda Yudi ternyata pernah bertugas di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), setahun terakhir.
Juru Bicara KPK Febri Diansyah, dalam keterangan tertulisnya menyebut, yang bersangkutan merupakan anggota Polri yang ditugaskan di KPK untuk pengamanan.
Baca: Menguak 5 Fakta Kerusuhan Napi Teroris di Mako Brimob, dari Urusan Makanan Sampai Sempat Rakit Bom!
Baca: Menegangkan, Bayi Usia 4 Hari Terjebak Kerusuhan di Mako Brimob, Begini Kondisi Sekarang
Baca: Napi Teroris Sandera 6 Brimob, Drama Berlangsung 40 Jam, Wakapolri Sebut Asal Ledakan Bom
Namun, beberapa waktu yang lalu dipindah tugas kembali ke Polda Metro Jaya.
"Almarhum sudah sekitar setahun ini membantu Biro Umum KPK, khususnya Bagian Pengamanan dalam mengamanankan kegiatan-kegiatan KPK," ujar Febri.
"Semoga amal ibadah Beliau diterima di sisi Allah dan keluarga yang ditinggalkan dapat tabah menghadapi hal ini," tambahnya.
Ipda Yudi merupakan salah satu dari lima anggota Polri yang menjadi korban gugur dalam kasus kericuhan yang ada di dalam rutan Mako Brimob, Kelapa Dua.
Yudi dan empat anggota Polri tersebut menerima kenaikan pangkat luar biasa yang diputuskan Kapolri Jenderal Tito Karnavian melalui Surat Telegram tanggal 9 Mei 2018.
Kelima anggota Polri itu sebelumnya sempat disandera oleh para napi terorisme di Mako Brimob Kelapa Dua.
Namun, kelimanya akhirnya gugur di tangan para napi.
Baca: Napi Teroris dengan Kemampaun Luar Biasa! Bisa Video Call di Lapas dan Ternyata Lulusan Cumlaude
Baca: Putus Pacaran, 5 Artis Ini Akhirnya Menikah dengan Para Mantan
"Selamat semoga ananda kelak menjadi anak yang soleh, berbakti kepada orang tua, berguna bagi bangsa dan negara, dan melanjutkan profesi almarhum ayahnya," kata Iqbal saat ditemui di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, Kamis (10/5/2018).
Iqbal mengatakan kabar kelahiran anak Yudi merupakan kabar gembira sekaligus mengharukan.
Sebab, anaknya lahir tak lama berselang setelah sang ayah gugur dalam tugas.
Ia pun mengatakan anak Yudi merupakan anaknya pula dan juga anak seluruh polisi yang senantiasa bertugas untuk negara.
"Dan anak tersebut ini anak saya, juga anaknya seluruh anggota Kepolisian RI. Ini adalah takdir Yang Maha Kuasa ketika ayahnya berpulang ke pangkuan ilahi, anaknya hadir ke dunia ini," lanjut Iqbal.
Sebelumnya diberitakan, istri salah satu polisi tewas kerusuhan Rutan cabang Salemba Mako Brimob, Ipda Yudi Rospuji Siswanto, melahirkan pada Kamis (10/5/2018).
"Ini kabar haru sekaligus membahagiakan. Ipda Yudi Rospuji hari ini putranya lahir, semoga ananda kelak menjadi anak yang saleh, berbakti kepada orangtua, berguna bagi bangsa dan negara," kata Iqbal dalam konferensi pers di mako Brimob, Depok, Kamis.