Zainab Binti Al Harits, Perempuan Yahudi yang Meracuni Rasulullah, Balasan yang Didapat
Ia memendam dendam yang mendalam terhadap pasukan umat Islam, terutama Rasulullah, karena telah membunuh suami,
Kedua, dimaafkan. Banyak sahabat yang gregetan dan berniat untuk membunuh Zainab binti al-Harits karena telah membunuh Bisyr bin al-Barra’ dan membahayakan nyawa Rasulullah.
Baca: Bro, Cewekmu Hobi Ngambek? Ini 4 Jurus Jitu Menghadapinya, Nomor 3 Mendingan Ngalah Ya!
Namun, Rasulullah melarang dan mencegah para sahabat untuk membunuh Zainab sebagaimana yang tertera dalam hadist riwayat Muslim.
Ketiga, dibunuh. Diriwayatkan bahwa Rasulullah menerapkan hukuman qishas (pembalasan yang sama) kepada Zainab binti Zainab membunuh Bisyr bin al-Barra’, maka Zainab dibunuh setelah keluarga Bisyr menuntut untuk diberlakukan hukum qishas.
Jika dicermati lebih dalam, riwayat-riwayat tersebut tidak lah saling bertentangan, namun terjadi secara berurutan (sequence).
Pada saat Bisyr belum meninggal, Rasulullah memaafkan Zainab.
Namun ketika Bisyr meninggal akibat racun Zainab dan keluarganya menginginkan untuk menerapkan hukuman qishas, maka Rasulullah memerintahkan sahabatnya untuk menjalankan qishas. (A Muchlishon Rochmat/nu.or.id)
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Kisah Zainab binti al-Harits, Perempuan Yahudi yang Meracuni Rasulullah, Begini Balasannya,
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/14042018_isra-miraj_20180414_190452.jpg)