Parah! Jalanan Sampai Macet Karena Hujan Duit di Kuningan, Polisi Sampai Menghentikannya
Sebelumnya Polsek Metro Setiabudi sudah menerima pemberitahuan soal promosi itu. Namun tidak ada disebut menyebar uang.
Dihentikan Polisi karena Mengundang Kemacetan Lalu Lintas
Baca: Konser Musikalisasi Puisi Kerlip SMAN 1 Jambi, Syair-syair Menjelma Harmonisasi
Baca: Konser Musikalisasi Puisi Kerlip SMAN 1 Jambi, Syair-syair Menjelma Harmonisasi
Sementara itu, pihak kepolisian tengah menghentikan program promosi hujan duit yang direncanakan akan berlangsung sampai 2 Maret 2018 itu.
Dari informasi, pihak kepolisian baru tahu kegiatannya bagi-bagi duit seperti tersebut, hingga tidak ada persiapan khusus untuk mengatur lalu lintas.
Sebelumnya Polsek Metro Setiabudi sudah menerima pemberitahuan soal promosi itu. Namun tidak ada disebut menyebar uang.
"Polisi tidak menyiapkan pengamanan yang spesial, karena kami mengira promosi yang biasa saja. Sekarang kondisi jalan sudah normal," papar Irwa.
Dilansir dari Kompas.com, seorang pengantar makanan cepat saji, Dede (33), menyebut "hujan" uang itu terjadi sekitar pukul 12.30 dan berlangsung lebih kurang 20 menit.
Baca: Polda Jambi Juga Patroli Cyber Guna Antisipasi Ujaran Kebencian dan Black Campaign
Baca: Pengendara Mencurigakan Membawa Sabu 10,62 Gram Terjaring Operasi Antik Siginjai
"Itu jam 12.30-an, orangnya naik crane deket baliho, dia nyebar (uang) dari atas. Saya ikutan tadi, lumayan dapat Rp 20.000," ujarnya.
Dari informasi yang didengarnya, uang itu berasal dari pembuat aplikasi.
Di sekitar tempat "hujan" uang itu memang ada sebuah baliho besar berisi iklan sebuah aplikasi.
Ada tulisan "HUJAN DUIT" yang tercantum dalam baliho berwarna putih itu.
"Itu katanya dari aplikasi. Enggak tahu itu aplikasi apa. Katanya tiga hari nanti sampai hari Jumat, kata orang yang videoinnya dari mereka," kata Dede. (*)