Parah! Jalanan Sampai Macet Karena Hujan Duit di Kuningan, Polisi Sampai Menghentikannya

Sebelumnya Polsek Metro Setiabudi sudah menerima pemberitahuan soal promosi itu. Namun tidak ada disebut menyebar uang.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Hujan Duit di Kuningan, Jalanan Macet Parah Hingga Polisi Menghentikannya! 

TRIBUNJAMBI.COM - Beberapa waktu yang lalu publik dihebohkan dengan video Bu Dendy yang melemparkan uang ratusan juta ke terduga pelakor.

Baca: GALERI FOTO: Ustaz Abdul Somad Sudah Tiba di Bandara Jambi, Banyak yang Minta Foto Bersama

Baca: Disebut Warganet Miliki 6 Paru-paru, Riko Simanjuntak Bantu Persija Kalahkan Tampines Rovers

Hari ini Rabu (28/2/2018) kembali tersebar video beberapa orang menaiki alat berat melemparkan dan menyebarkan uang pecahan Rp 2000, Rp 5000, hingga Rp 10.000 di Pasar Festival, Kuningan, Jakarta Selatan

Pengunjung Pasar Festival Jakarta dan pengendara di daerah Kuningan, dikejutkan dengan adanya hujan duit yang dilakukan beberapa orang yang menaiki sebuah alat berat.

Baca: Warga Padati Masjid di Seberang, Ustaz Abdul Somad Bawakan Tema Telandan Rasul

Baca: Mendekam di Tahanan dan Tahu Kabar Soal Istrinya Selingkuh, Sosok ini yang Jadi Tempat Curhat Ahok

Aksi hujan duit di Pasar Festival ini dilakukan di bawah sebuah baliho iklan di depan Pasar Festival.

Hal tersebut menyebabkan kemacetan yang cukup panjang, karena para pengendara memberhentikan kendaraannya ditengah jalan untuk ikut mengambil uang yang bertaburan itu.

Aksi ini berkaitan dengan iklan 17Q yang mempromosikan produksinya dengan menyebar uang dan mempromosikan hujan duit.

Baca: Merinding! Penerawangan Bocah Indigo ini Soal Indonesia di Tahun 2019, Jangan Sampai Kejadian Deh!

Baca: Heboh Buaya di Saluran Irigasi, Petani yang Akan ke Sawah Kaget Ternyata Buaya Itu Punya Majikan

17Q, adalah kuis trivia live pertama di Indonesia yang dihadirkan oleh 17 LIVE berhasil menyita perhatian warganet.

Beberapa pengunjung Pasar Festival yang memunguti uang ini berhasil mengumpulkan uang puluhan hingga ratusan ribu rupiah.

Video yang diunggah di akun Instagram JKT Info ini telah ditonton ratusan orang dan mendapatkan beragam komentar dari netizen.

Dihentikan Polisi karena Mengundang Kemacetan Lalu Lintas 

Baca: Konser Musikalisasi Puisi Kerlip SMAN 1 Jambi, Syair-syair Menjelma Harmonisasi

Baca: Konser Musikalisasi Puisi Kerlip SMAN 1 Jambi, Syair-syair Menjelma Harmonisasi

Sementara itu, pihak kepolisian tengah menghentikan program promosi hujan duit yang direncanakan akan berlangsung sampai 2 Maret 2018 itu.

Dari informasi, pihak kepolisian baru tahu kegiatannya bagi-bagi duit seperti tersebut, hingga tidak ada persiapan khusus untuk mengatur lalu lintas. 

Sebelumnya Polsek Metro Setiabudi sudah menerima pemberitahuan soal promosi itu. Namun tidak ada disebut menyebar uang.

"Polisi tidak menyiapkan pengamanan yang spesial, karena kami mengira promosi yang biasa saja. Sekarang kondisi jalan sudah normal," papar Irwa.

Dilansir dari Kompas.com, seorang pengantar makanan cepat saji, Dede (33), menyebut "hujan" uang itu terjadi sekitar pukul 12.30 dan berlangsung lebih kurang 20 menit.

Baca: Polda Jambi Juga Patroli Cyber Guna Antisipasi Ujaran Kebencian dan Black Campaign

Baca: Pengendara Mencurigakan Membawa Sabu 10,62 Gram Terjaring Operasi Antik Siginjai

"Itu jam 12.30-an, orangnya naik crane deket baliho, dia nyebar (uang) dari atas. Saya ikutan tadi, lumayan dapat Rp 20.000," ujarnya.

Dari informasi yang didengarnya, uang itu berasal dari pembuat aplikasi.

Di sekitar tempat "hujan" uang itu memang ada sebuah baliho besar berisi iklan sebuah aplikasi.

Ada tulisan "HUJAN DUIT" yang tercantum dalam baliho berwarna putih itu.

"Itu katanya dari aplikasi. Enggak tahu itu aplikasi apa. Katanya tiga hari nanti sampai hari Jumat, kata orang yang videoinnya dari mereka," kata Dede. (*)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved