Ada Cahaya Kuning Kemerahan Diantara Kepulan Asap Gunung Agung yang Melambung Tinggi
Gunung Agung kembali mengalami erupsi, Minggu pagi (26/11/2017). Diberitakan TribunBali.com berdasarkan
Penulis: Efrem Limsan Siregar | Editor: rida
Foto penampakan erupsi Gunung Agung pagi tadi diunggah Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di akun Twitter @Sutopo_BNPB.
Baca: Indonesia vs Guyana, Luis Milla Beberkan Resep Sukses Timnas Indonesia Bisa Menang 2-1
Baca: Peringkat FIFA Terbaru, Iran Jadi Anggota AFC dengan Posisi Tertinggi, Indonesia Hanya ke-165
Dalam foto tersebut, tampak sebuah cahaya kuning kemerahan di antara kepulan asap yang melambung tinggi.
Namun, Sutopo menjelaskan warna kuning kemerahan itu merupakan efek cahaya dari sinar matahari.
"Erupsi Gunung Agung difoto dari sektor timur di Desa Batur Kintamani. Warna kuning kemerahan efek dari cahaya sinar matahari. Erupsi Gunung Agung, tinggi 2.000 meter dari atas puncak pada 26/11/2017 pukul 05.05 WITA, kemudian 3.000 meter pada pukul 05.45 WITA," tulisnya, Minggu (26/11/2017).
Atas musibah ini, warganet menyampaikan empati kepada masyarakat yang terkena dampak erupsi Gunung Agung.
@banikandar15: Semoga para warga disana selalu diberi keselamatan.
@Hapriyandi1: Subhanallah, dibalik musibah, Allah SWT sedang menunjukkan kekuasaannya, ayo berdo'a bagi kebaikan kita semua.
Di sisi lain, warganet juga mengagumi pemandangan Gunung Agung dalam foto itu.
Hanya saja ada bahaya yang dapat diakibatkan erupsi.
@nisaanc: Fotonya serem sekaligus cakep.
@bayuresa: Deadly but beauty.
(Tribunnews/Efrem Limsan Siregar)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/26112017_gunung-agung_20171126_103859.jpg)