Baku Tembak dengan Polisi, Pelaku Begal Jamil Hidayat Tewas

TRIBUNJAMBI.COM- Jamil Hidayat, kawanan pelaku pencurian motor asal Lampung Timur yang tewas dalam baku tembak dengan polisi di Kampung Tipar, Jalan Swadaya, RW 11, Kelurahan Mekarsari, Cimanggis, Kota Depok, Senin (30/10/2017), dalam kurun waktu lima bulan, te;ah melakukan pencurian disertai pula penembakan terhadap korban di tiga lokasi kejadian.

"Kami masih memburu rekan pelaku yang kabur dan jaringan pelaku lainnya," kata Kasat Reskrim Polresta Depok Komisaris Putu Kholis Aryana, Selasa (31/10/2017).

Pelaku diketahui bernama Jamil Hidayat (23), warga Dusun VII RT.3/7 dusun Kelurahan Jabung, Kecamatan Jabung, Kabupaten Lampung Timur.

Ia berstatus belum kawin, agama Islam, laki-laki, dan lahir di Jabung, 07-01-1994.

Baca: Aiptu Basuki: Saya Hanya Menakut-nakuti Namun Tertekan Pelatuk Sehingga Tarmizi Tertembak

Baca: Benarkah Terjadi Penurunan Daya Beli? Ini Penjelasan Menteri Keuangan Sri Mulyani

Baca: Tembak Sekretaris Lurah, Marsus Divonis 15 Tahun Penjara

"identitas terungkap melalui tes sidik jari dan pemeriksan NIK dari potogan fotokopi pelaku yang ditemukan di dompetnya,' kata Komisaris Putu Kholis Aryana.

Seperti diketahui, adu tembak terjadi antara anggota Tim Buser Polsek Cimanggis Aipda Dwi Susanto dengan satu dari dua pelaku curanmor di Jalan Swadaya, Mekarsari, Cimanggis, Depok, Senin (30/10/2017) sekira pukul 13.30.

Dwi diketahui membuntuti kedua pelaku yang berboncengan sepeda motor dari Jalan Putri Tunggal, Kelurahan Harjamukti, Cimanggis, Depok.

"Kenapa anggota kami yang patroli curiga dan membuntuti dua pelaku yang berboncengan sepeda motor. Karena di wilayah ini sudah ada 12 TKP curanmor selama 3 bulan terakhir. Tiga TKP diantaranya pelaku menggunakan senpi," kata Kapolresta Depok Kombes Herry Heryawan di lokasi kejadian, Senin sore.

kecurigaan Dwi benar.

Di Jalan Swadaya, RT 3, RW 11, Kelurahan Mekarsari, Cimanggis, pelaku mencoba menggasak sepeda motor Honda Beat milik warga.

Ia pun menghampiri pelaku.

Karena dipergoki, satu pelaku kabur dan satu pelaku yang hendak menggasak motor sasarannya, mengeluarkan senjata api rakitan jenis revolver.

Adu tembak pun terjadi.

Dwi terkena tembakan di lengan kiri, sementara pelaku terkena tembakan di bagian perut dekat dada dan tewas di lokasi kejadian.

"Pelaku saat itu telah berupaya mencuri motor sehingga anggota kami mendekatinya. Dari sana, pelaku mengeluarkan senjata api dan anggota kami ditembak lalu membalas. Satu pelaku lainnya kabur," kata Herry.

Pantauan Warta Kota, jarak Jalan Putri Tunggal, Kelurahan Harjamukti, Cimanggis, tempat awal Aipda Dwi membuntuti pelaku hingga ke lokasi adu tembak di Jalan Swadaya, Mekarsari, Cimanggis, Depok, adalah sekitar 2,5 km.

Baca: Astaga Rumah Penyanyi Ini Sering Digunakan Untuk Pesta Narkoba

Baca: Ketahuan Curi Motor di Fakultas Ekonomi, Rafa Babak Belur Dihajar Mahasiswa

Dengan jarak yang cukup jauh saat membuntuti pelaku, artinya feeling Dwi tepat.

"Karena saat itu, ia sedang patroli dan itu termasuk wilayahnya. Dimana di wilayah Cimanggis cukup rawam curanmor dan dalam 3 bulan ada 12 TKP dimana 3 diantaranya menggunakan senjata api," kata Herry.

Menurut Herry, pelaku yang terkena tembakan anggotanya sempat melarikan sebelum akhirnya roboh sekitar 100 meter kemudian.

Sementara Dwi yang terkena tembakan di lengan kiri, katanya ditolong warga, sebelum akhirnya dijemput rekannya.

"Dia sempat kehabisan pulsa, namun berhasil menghubungi rekannya atas bantuan warga," katanya.

Dari tangan pelaku kata Herry, pihaknya mengamankan satu pucuk senpi revolver rakitan berikur peluru sekitar 14 buah dan selongsong 4 buah.

Lalu juga kunci kontak motor, satu set kunci leter T dan mata kuncinya serta satu buah tas pinggang warna coklat.

Reporter: Budi Malau