Sekitar 150 Meter Total Panjang Turap yang Jebol di Pasar Tembesi
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BULIAN-Kepala Pelaksana BPBD Batanghari, Nizamuddin melalui Kasi Rehabilitasi dan
Penulis: Suci Rahayu PK | Editor: ridwan
Laporan wartawan Tribun Suci Rahayu
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BULIAN-Kepala Pelaksana BPBD Batanghari, Provinsi Jambi, Nizamuddin melalui Kasi Rehabilitasi dan Rekonstruksi, Yudi Harbama mengatakan terkait kondisi turap yang runtuh karena terkikis Sungai Batanghari, di Kelurahan Pasar Tembesi, Bupati Batanghari sudah mengeluarkan SK Nomor 20 tahun 2017.
"Intinya tentang penetapan status tanggap darurat bencana tanah longsor bantaran sungai Batanghari di Pasar Tembesi dan tanggap darurat jembatan sungai Kehidupan Baru, Maro Sebo Ilir. "Dengan dasar ini maka kami mengajukan ke BNPB untuk menanggulangi masalah turap ini," katanya.
Pihak BPBD, lanjutnya sudah ke lokasi dan melakukan pengukuran dan pemantauan lokasi. "Panjang turap runtuh itu kisaran 150 meter, dan kondisi ini akan kami koordinasikan dengan BWSS VI selaku pemilik kewenangan bantaran sungai Batanghari," ujarnya.
Diakui Yudi, di tepian sungai Batanghari banyak terdapat pemukiman warga. "Jika tidak segera ditanggulangi, bisa membahayakan warga," imbuhnya. Kabupaten Batanghari berada di sepanjang aliran sungai Batanghari, rerata kondisi bantaran sungai membahayakan warga bermukim di sekitar sungai. (sra)