Banyak yang Diuntungkan atas Pembangunan Jalan Alternatif
Rencana pembangunan jalan alternatif Kuamang Kuning ke Betung Bedarah di Kabupaten Tebo tentunya
Penulis: Awang Azhari | Editor: Fifi Suryani
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Rencana pembangunan jalan alternatif Kuamang Kuning ke Betung Bedarah di Kabupaten Tebo tentunya langsung mendapat respon positif. Jalan itu sendiri sebenarnya telah ada namun masih tanah dan belum diaspal.
Untuk bisa melaluinya hanya dengan menggunakan kendaraan roda dua atau kendaraan roda empat jenis double gardan.
Rencananya jalan yang memiliki panjang kurang lebih 50 kilometer tersebut akan dilebarkan dan selanjutnya dilakukan pengaspalan.
Pelaksana tugas Sekda Tebo, Harmain menyambut baik rencana tersebut, menurutnya memang sudah harus ada jalan penghubung dua kabupaten ini di luar akses yang ada sekarang.
Masyarakat Bungo khususnya di Kecamatan Kuamang Kuning dan masyarakat Tebo akan sama-sama diuntungkan.
"Kita tidak pungkiri akan ada perusahaan juga yang diuntungkan, tapi masyarakat pasti lebih, terutama masyarakat Bungo dan Tebo," kata Harmain kepada Tribun, Rabu (15/6).
Menuju Kota Jambi, masyarakat Kuamang Kuning tidak perlu lagi memutar ke Bungo, lewat jalan alternatif itu bisa langsung ke Sungai Bengkal. Dan dipastikan ada pertumbuhan ekonomi baru di sepanjang jalur tersebut.
Semua akan meningkat, NJOP meningkat, kemudian harga komoditi lokal lebih bagus. Sementara harga kebutuhan pokok pasti lebih rendah," pungkasnya.
Sementara itu, ruas jalan Tempino-Ness-Jembatan Batang Hari III Saat ini sudah ada, namun masih bersifat jalan kabupaten. Ruas Tempino - Ness, menghubungkan Jalan Lintas Timur (Kota Jambi - Palembang) melintasi Desa Bertam, kemudian tersambung dengan ruas jalan Ness, yang merupakan jalan alternatif Muara Bulian - Sungai Duren, Jaluko ke Kota Jambi.
Besar kemungkinan, jika ruas jalan ini menjadi jalan provinsi, tentu saja berimbas positif pada pengembangan status ruas jalan Ness yang menghubungkan Sungai Buluh, Muara Bulian ke Kota Jambi.
Jalan Kabupaten (Muara Jangga - Kotoboyo - Sungai Tuan - Peninjauan - Pintas Tuo)
Saat ini tidak ada akses jalan langsung yang menghubungkan Muara Jangga - Kotoboyo ( Kecamatan Batin XXIV, Kabupaten Batanghari) - Peninjauan (Kecamatan Maro Sebo Ulu, Batanghari) - Pintas Tuo (Kecamatan Sungai Bengkal, Tebo). Ruas jalan Muara Jangga adalah jalur utama dari Jambi - menuju Sarolangun - Bangko. Jika warga Kota Sarolangun atau Bangko ingin menuju Tebo, harus melintas Muara Jangga - Muara Tembesi dan menuju arah Tebo. Namun bisa juga memutar arah menuju Kabupaten Bungo, selanjutnya ke Tebo.
Jika akses jalan ini terbuka, akan sangat menguntungkan warga, waktu dan jarak tempuh akan jauh berkurang, serta membuka akses transportasi bagi ratusan desa di Kabupaten Tebo, Batanghari, dan Merangin.
Tidak hanya membuka akses jalan kabupaten, pada pembahasan RPJMD juga merencanakan membuka akses jalan provinsi, yang menghubungkan Simpang Lintas Sumatera/Kuamang Kuning ke Desa Betung Bedarah, Kecamatan Sungai Bengkal, Tebo. Akses jalan ini melewati Purwosari-Pintas Tuo - Betung Berdarah.