Kesal Cintanya Kandas 220 Kali, Mantan Model Cantik Inggris Akhiri Lajangnya dengan Seekor Anjing
TRIBUNJAMBI.COM - Pernikahan adalah cara sepasang kekasih untuk mengakhiri masa pacarannya menuju ke
TRIBUNJAMBI.COM - Pernikahan adalah cara sepasang kekasih untuk mengakhiri masa pacarannya menuju ke jenjang yang lebih serius dan resmi.
Namun, akhir dari sebuah hubungan percintaan dari sepasang kekasih belum tentu berujung pada sebuah pernikahan.
Selain itu, kisah cinta seseorang memang pada dasarnya tak bisa ditebak dan diduga.
Baca: Hubungan Kevin Sanjaya dan Natasha Wilona Terhalang Sosok Seven of Swords, Calon Suami?
Baca: Ingat Pratyusha Banerjee? Pemeran Anandhi Dewasa, Bunuh Diri di Rumahnya Karena Pacar Selingkuh
Jodoh dari seseorang pada saat pacaran belum tentu nantinya akan menjadi pendamping hidup.
Seperti yang dialami oleh seorang mantan model wanita asal Inggris berikut ini.
Seorang mantan model yang memiliki body bagus dan berparas cantik pada pada umumnya jika dinalar tak akan sulit mendapatkan jodoh.
Baca: Ingat Pratyusha Banerjee? Pemeran Anandhi Dewasa, Bunuh Diri di Rumahnya Karena Pacar Selingkuh
Baca: Masa Lalu Prilly Latuconsina yang Tak Diketahui Orang, Ternyata Kerja Jual Barang dari Luar Negeri
Siapa lelaki yang akan menolak jika diberi kesempatan menikahi seorang mantan model.
Namun ternyata model cantik asal Inggris tersebut memilih mengakhiri masa lajangnya dengan hal yang tak terduga.
Melansir dari The Sun, Kamis (25/7/2019), mantan model cantik asal Inggris bernama Elisabeth Hoad (49) ini memutuskan untuk menikahi seekor anjing peliharaannya yang bernama Logan.
Elizabeth Hoad sendiri adalah seorang mantan model yang pernah menghiasi majalah Page 3.
Baca: 24 Hektare Lahan di Muarojambi Terbakar, Sekarang Petugas BPBD Masih Berjibaku Padamkan Api
Baca: Perangi Narkoba, Pemkab Sarolangun Kuatkan Program Keagamaan dan Siapkan Panti Rehabilitasi

Selain berkecimpung di dunia model, Elizabeth juga cukup jago bermain golf.
Ia melakukan pernikahan dengan anjing peliharaannya bukan karena ia adalah orang tidak normal.