Kisah Militer

Jenderal AS Geleng-geleng Kepala Lihat Atraksi Denjaka, Peluru Tajam Berseliweran di Depannya

Penampilan ekstrem itu membuat Letjen Duane sampai geleng-geleng kepala. Dia tak menyangka atraksi berisiko tinggi itu disuguhkan.

Editor: Duanto AS
Istimewa
Denjaka, pasukan elite TNI AL 

Penampilan ekstrem itu membuat Letjen Duane sampai geleng-geleng kepala. Dia tak menyangka atraksi berisiko tinggi itu disuguhkan.

TRIBUNJAMBI.COM - Peristiwa ini terjadi pada Februari 2012.

Komandan Korps Marinir AS untuk kawasan Pasifik, Letjen Duane D Thiessen, datang ke markas Marinir TNI AL di Cilandak.

Jenderal Amerika Serikat itu tidak menyangka mendapat "suguhan" ekstrem dari Denjaka (Detasemen Jala Mangkara).

Denjaka merupakan pasukan elite TNI AL yang memiliki keahlian tempur mumpuni.

Aksi Denjaka kerap mengundang decak kagum pasukan negara asing.

Baca Juga

 Teknik Tingkat Tinggi Agen Rahasia Israel, Halim Tak Sadar Telah Direkrut, Nasibnya Berakhir

 Para Jenderal Terkejut saat Benny Banting Baret Kopassus, Prajurit Berkaki Satu Dibela Mati-matian

 Kopaska Beraksi di Bank, Perompak yang Ambil Tebusan Babak Belur Kena Jebakan Maut

 Kades Inspeksi Rumah Janda di Malam Hari, Warga Penasaran Lalu Ngintip, Kaget karena Melihat

 Bandingkan Ukuran Pinggang Gisella Anastasia, Luna Maya dan Nia Ramadhani, Pantas Endorse Terus

Latihan-latihan pasukan khusus TNI yang keras dan ekstrem selalu dirahasiakan. Namun, hasil latihan yang mencengangkan itu kadang dipamerkan.

Tujuan dari pameran kemampuan ekstrem itu untuk menggoncang pejabat tinggi militer negara lain, seperti dikutip tribunjambi.com dari beberapa sumber.

Setelah melihat kemampuan pasukan khusus TNI, pejabat tinggi negara lain bisa menilai seperti apa kuaifikasi kemampuan pasukan khusus TNI sekaligus.

Itu sekaligus memberi pesan kepada pejabat negara lain supaya ‘’tidak main-main’’ dengan pasukan khusus TNI.

Pasukan khusus dari Korp Marinir TNI AL, Detasemen Jala Mangkara misalnya.

Setiap ada pejabat baru dari komandan Korps Marinir AS (USMC) di kawasan Pasifik, pejabat itu selalu berkunjung. Itu sebagai cerminan bahwa para marinir semua adalah bersaudara (marine brotherhood).

Demi menjamu tamu pejabat tinggi yang notabene pasukan tempurnya kemungkinan suatu kali berhadap-hadapan dalam suatu front pertempuran, pejabat bersangkutan sengaja dijamu dengan atraksi ekstrem Denjaka.

Jenderal AS kaget

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved