Sandiaga Blak-blakan Soal Kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta, Diserahkan ke PKS, Jangan Digoreng Lagi
Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno menegaskan dirinya tidak akan kembali menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta.
TRIBUNJAMBI.COM- Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno menegaskan dirinya tidak akan kembali menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Sebelumnya, isu Sandiaga Uno akan kembali menjadi Wagub DKI muncul, setelah hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei menyebut pasangan Prabowo-Sandi, untuk sementara kalah dalam perolehan suara dari Jokowi-Maruf Amin pada Pemilu Presiden 2019.
Sandiaga Uno mengatakan, pengisi kursi Wagub DKI sepeninggalnya sudah ditentukan. Kursi tersebut menjadi milik Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang pada Pilkada DKI 2017 bersama Gerindra, mengusungnya.
Baca: Ulah Zaskia Sungkar Sebut Nagita Slavina Halu, Luna Maya Justru Beberkan Ini ke Istri Raffi Ahmad
"Ya ini untuk wagub ya, saya sampaikan sekali aja dan saya enggak akan ngulang lagi, bahwa wakil Gubernur DKI sudah ditentukan dan diserahkan kepada Partai Keadilan Sejahtera, end of question," tegas Sandiaga Uno di rumahnya, Jalan Pulo Bangkeng, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, (23/4/2019).
"No more discussion. Bahwa PKS sudah mengajukan dua nama, dan dua nama tersebut yang ada di DPRD," sambungnya.
Menurut Sandiaga Uno, Gubernur DKI Anies Baswedan sudah meminta untuk segera melanjutkan proses pemilihan Wagub DKI.
• Dijawab Begini oleh Tompi, Pengacara Ratna Sarumpaet Langsung Terdiam dan Tak Bertanya Lagi
Ia menyarankan agar DPRD DKI segera memproses dua calon yang diajukan PKS, sehingga akan membantu kinerja Pemprov DKI.
"Pak Anies sudah meminta agar segera dilanjutkan prosesnya. Mari teman-teman DPRD lakukanlah prosesnya, pilih segera agar tentunya kinerja Pemprov DKI akan menjadi lebih baik," ucapnya.
Selain itu, Sandiaga Uno meminta para politikus di Jakarta untuk mendahulukan kepentingan masyarakat Ibu Kota, yakni dengan mendorong segera terpilihnya Wagub DKI yang baru.
Baca: VIRAL, Netizen Facebook Ini Ingin Beli Tiket Priemer Avangers : EndGame Rp. 500 Ribu, Ini Alasannya
"Prosesnya sudah jalan dan jangan dipolitikusi lagi. Saya rasa enough is enough, sudah cukup. Jangan diolah-olah lagi, jangan digoreng-goreng lagi," paparnya.
"Ini sudah merupakan keputusan bahwa PKS yang mendapatkan kursi wagub, segera diputuskan dan saya mungkin ini pernyataan saya pertama dan terakhir mengenai ini. Terima kasih," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan Wartakotalive.com, hasil hitung cepat alias quick count Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 dari berbagai lembaga survei, menunjukkan pasangan Jokowi-Maruf Amin unggul sementara atas Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
• Bersaksi di Sidang Ratna Sarumpaet, Rocky Gerung: Saya Jengkel Aktivis Demokrasi Bisa Berbohong
Beberapa pengamat pun mengatakan bisa saja Sandiaga Uno kembali mendampingi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, jika bersedia.