PRIA Ini Lolos dari Maut, 3 Hari Terjebak di Laut Dikeliling Bau Mayat Temannya: Kisah Kapal Karam
TRIBUNJAMBI.COM - Apa yang akan kamu lakukan jika terjebak di tengah laut seorang diri?
TRIBUNJAMBI.COM - Apa yang akan kamu lakukan jika terjebak di tengah laut seorang diri?
Pastinya kamu akan memikirkan bagaimana caranya agar tetap bisa bertahan hidup bukan.
Seperti yang dilakukan seorang pria yang berhasil bertahan tak hanya di tengah laut, tetapi juga di tengah-tengah puluhan mayat.
Kisah luar biasa ini datang dari Nigeria, seorang pria berhasil lolos dari maut setelah 2,5 hari terjebak 30 meter di bawah permukaan laut.
Baca: UAS Bongkar Kisah Tentang Kiamat, Tanda-tanda Akhir Zaman Sudah Bisa Dilihat Langsung
Harrison Okene (29) sedang berada di atas sebuah kapal tunda Jackson-4 ketika kapal itu tenggelam akibat dihantam gelombang besar.
Kapal itu terbalik dan tenggelam bersama dengan Harrison di dalamnya.
Meski terperangkap di dalam kapal yang terbalik, masih tersisa sedikit "kantong udara" di dalamnya, sehingga Harrison masih bisa bernapas.
Kapal ini tenggelam pada 26 Maret lalu sekitar 32 kilometer lepas pantai Nigeria saat sedang membantu sebuah kapal tanker di sebuah rig milik Chevron.
Baca: Kenali 5 Warna Kertas Suara Saat Pencoblosan, Begini Tata Cara Mencoblos 17 April 2019 di TPS
Di kapal itu, Harrison bekerja sebagai juru masak.
Demikian dijelaskan perusahaan pemilik kapal, West African Ventures.
Harrison mengatakan, dia sedang berada di dalam toilet saat menyadari kapal itu mulai terbalik. Dan, saat kapal itu tenggelam, Harrison berhasil mencari jalan ke area yang memiliki "kantong udara".
"Saya di sana, berada di dalam air dengan kegelapan total. Saya berpikir hidup saya sudah berakhir. Saya yakin air akan terus naik memenuhi ruangan itu, tetapi ternyata tidak," kata dia.
Baca: Ustaz Abdul Somad Difitnah, Mahfud MD Sebut Itu Serangan Brutal oleh Akun Said Didu
"Saya amat lapar tetapi yang paling menyiksa adalah rasa haus. Air laut yang asin membuat lidah saya mengelupas," tambah Harrison.
"Saya bisa melihat jenazah rekan-rekan saya. Saya bisa mencium bau mereka. Ikan-ikan datang dan mulai memakan jenazah-jenazah itu. Saya bisa mendengar suaranya," lanjut Harrison.
Setelah 60 jam terjebak, Harrison kemudian mendengar suara ketukan.