PLTU PT Rimba Palma Sejahtera Sudah Tak Beroperasi, Rencana Akan Dibangun Pabrik Pelet Kayu

PLTU PT Rimba Palma Sejahtera Sudah Tak Beroperasi, Rencana Akan Dibangun Pabrik Pelet Kayu

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - PT Rimba Palma Sejahtera yang berada di Selincah, Kota Jambi, sebagai perseroan terbatas (PT) yang bergerak di bidang PLTU, sudah lebih dari tiga bulan tidak beroperasi. Hal ini karena akan ada perubahan jenis bahan yang akan dikelola oleh perusahaan tersebut.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Jambi, Ardi mengatakan, sebelumnya PT Rimba Palma Sejahtera, menjual hasil PLTU nya berupa listrik Ke PLN. Namun, sejak 2019 ini PT tersebut tidak lagi menjual listriknya ke PLN.

Baca: Uang Suap Proyek PLTU Riau-1 Diduga Mengalir ke Munaslub Golkar, Ini Jawaban Airlangga

Baca: UPDATE Kasus Mayat dalam Koper Terungkap, Polisi Duga Pelaku Orang Terdekat Korban

Baca: Ketika Soekarno Kencing di Pesawat Pembom, Pulang ke Jakarta Dalam Kondisi Galau Soal Kemerdekaan

"Tapi PT ini akan membangun jenis usaha yang lain, yang saat ini sedang diajukan proses perizinannya," sebut Ardi, kepada Tribunjambi.com, Minggu (7/4/2019).

Menurutnya, untuk dokumen perizinan lingkungan sudah diselesaikan oleh PT Rimba Palma Sejahtera. Namun, untuk perizinan saat ini sedang dalam proses pembuatan.

Hal yang sama dikatakan Fahmi, Kepala DPMPTSP Kota Jambi. Dikatakannya, sebelumnya PT Rimba Palma sejahtera membuat PT tersebut untuk usaha PLTU, dimana listrik yang dijadikan dijual ke PLN.

Namun karena harga beli dari PLN terhitung rendah dan tidak sesuai dengan biaya operasional yang dikeluarkan, maka pihaknya akan membuat jenis usaha yang lain.

Rencananya kata dia, PT Rimba Palma Sejatera akan membuat pabrik pelet kayu. Dari kayu bekas yang ada akan dihancurkan dan akan dibuat seperti pelet ikan, nantinya akan menghasilkan bahan bakar.

Untuk perizinan pabrik pelet kayu ini bilang Fahmi, sedang diurus oleh PT rimba Palma sejahtera.

Baca: MotoGP Amerika 2019 - Melirik Performa Rider Franco Morbidelli, Dirasa Tampil Mengagumkan

Baca: Jadwal Final Piala Presiden 2019 Arema FC vs Persebaya Surabaya, Segini Harga Tiket yang Disediakan

Baca: Bupati Masnah Busro Sebut Pelaporan LHKPN Pejabat di Kabupaten Muarojambi Sudah 100 Persen

"Minggu lalu baru keluar Izin mendirikan bangunan (IMB), setelah keluar izin ini baru pihaknya akan proses membangun pabrik tersebut," kata Fahmi, Minggu (7/4/2019).

Ke depan PLTU yang sudah dibangun tersebut akan tetap dioperasikan. Hanya saja hasil listriknya tidak dijual lagi ke PLN, melainkan untuk kebutuhan listrik di pabriknya sendiri.

Terkait dengan janji PT Rimba Palma Sejahtera tahun lalu akan membangun jalan di sekitar pabrik, Fahmi menyebutkan dalam proses pembangunan pabrik, pihak perusahaan juga akan membangun jalan tersebut.

Baca: Soekarno Marah-marah di Gedung Putih, Presiden AS Bikin orang Nomor 1 di Indonesia Kecewa Berat

Baca: Nr Azzahra,Pebulutangkis Asal Jambi Masuk Skuat Indonesia di Ajang BTY Thailand Junior Internasional

Baca: Ini Sosok Dokter Cantik yang Dekat Gading Marten, Tapi Instagramnya Malah Ramai Karena Foto Ini

"Posisi sekarang sudah ada dibagian kerjasama, apa saja janji berupa pembangunan jalan, CSR dan lainnya sudah dibahas dengan Pemkot melalui bagian kerjasama," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Jambi, Saleh Ridho mengatakan, masih banyak mobil bertonase besar masuk ke kota. Namun pihaknya setiap hari rutin menggelar patroli guna mengurangi banyaknya mobil yang bertonase besar masuk ke kota.

Setiap hari pihaknya melakukan patroli dengan jenis wilayah yang berbeda-beda.