Pemkab Tanjabbar MoU dengan Sekolah Kedirgantaraan, Bupati Safrial: "Saya Yakin Akan Banyak Peminat"

Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat menjalin kerjasama dengan Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan (STTKD) Yogyakarta, Rabu (27/2).

Editor: Teguh Suprayitno
dok.humas Pemkab Tanjabbar
Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat menjalin kerjasama dengan STTKD Yogyakarta. 

TRIBUNJAMBI.COM- Setelah menandatangani MoU (Memorandum Of Understanding) dengan PEM Akamigas Cepu Blora selasa (26/2), Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat kembali menjalin kerjasama dengan Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan (STTKD) Yogyakarta rabu (27/2).

Di dorong niatan besar untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berjiwa enterpreneur, Bupati Tanjung Jabung Barat Safrial gencar melakukan terobosan-terobosan kerjasama dengan berbagai sekolah vokasi atau kejuruan termasuk PEM Akamigas dan STTKD Yogyakarta.

Baca: Dua Hari Tak Ketemu, Pencarian Hafiz Turunkan Tim Gabungan Hingga Orang Pintar

Baca: BOCAH 4 Tahun Ini Tembak Ibunya Sedang Hamil, dengan Pistol Benaran: Dikiranya Pistol Mainan

Baca: Batang Asai dan Limun Kebanjiran, Warga Mulai Selamatkan Perabotan Rumah

Baca: Catat Jangan Lewatkan, Ini Jadwal Pendaftaran UTBK SBMPTN 2019

STTKD Yogyakarta adalah Sekolah Taruna ikatan dinas di bidang kedirgantaraan yang berada di bawah naungan Yayasan Citra Dirgantara. Di bawah pimpinan Marsda TNI (Purn) Udin Kurniadi, SE.,MM., pada periode ke-20 tahun 2018 STTKD telah mewisuda 496 lulusan yag berasal dari seluruh wilayah indonesia dengan berbagai keahlian sesuai dengan program studi yang tersedia di antaranya S1 Teknik Dirgantara, D4 Manajemen Transportasi Udara (MTU), D3 Manajemen Transportasi, D3 Teknik Aeronautika, D1 Pramugari Darat dan D1 Pramugari.

Pemkab Tanjabbar menjalin kerjasama dengan STTKD Yogyakarta rabu (27/2).
Pemkab Tanjabbar menjalin kerjasama dengan STTKD Yogyakarta. (dok.humas Pemkab Tanjabbar)

Dalam wawancara usai penandatangan MoU yang terbilang unik (mengambil lokasi di dalam pesawat udara) ini, Bupati Safrial mengatakan dirinya punya keinginan agar peluang kerja di perusahaan penerbangan yang ada di jambi minimal 50% bisa di isi oleh anak daerah. Safrial juga optimis kalau STTKD Yogyakarta akan banyak di minati oleh putra-putri daerah Tanjung Jabung Barat dan Provinsi Jambi karena Provinsi Jambi sendiri sudah memiliki 3 (tiga) Bandar Udara.

"Di jambi sudah ada tiga bandara, bandara internasional sulthan thaha jambi, bandara di bungo dan di kerinci. Saya yakin setelah kerjasama ini di sosialisasikan, akan banyak peminatnya", ungkap safrial.

Baca: Camat Tabir Minta Masyarakatnya Waspada, Ini yang Sedang Terjadi di Tabir

Baca: Sungai di Merangin Meluap Usai Diguyur Hujan Lebat, Air Mulai Masuk Rumah

Baca: 4 Ribu Rumah Akan Dijual di Acara Tribun Property Expo 2019

Baca: Tim Pemkot Jambi Temukan Perumahan di Talang Bakung Belum Kantongi IMB

Bupati yang di dampingi istri, Cici Halimah Safrial dan Wakil Ketua Bidang Akademik STTKD, Bapak Erwhin Irmawan, S.Si.,M.Sc berkesempatan berkeliling meninjau rutinitas yang sedang berlangsung di seputaran area STTKD, bertatap muka dengan para taruna/i serta mencoba ruangan VIP pesawat STTKD Air Boeing 737 Seri 200 tempat di tandatanganinya MoU. Turut serta mendampingi Bupati, Asisten III Setda Tanjab Barat Jeter Simamora, Kepala Bappeda Firdaus Khatab, Kadisparpora Otto Riady dan Kadis Pendidikan Martunis M Yusuf.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Komentar

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved