Pemusnahan Barang Bukti
Wabup Tanjabbar Apresiasi Hukuman Berat kepada Terpidana Narkoba di Wilayah Hukum Tanjabbar
Masyarakat diimbau dan diharapkan untuk menghindari narkotika, sebab itu merupakan racun yang mematikan.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Fifi Suryani
Laporan Wartawan Tribunjambi.com, Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - Masyarakat diimbau dan diharapkan untuk menghindari narkotika, sebab itu merupakan racun yang mematikan.
Harapan itu disampaikan Wakil Bupati Tanjab Barat, Amir Sakib yang hadir pada pemusnahan sejumlah barang bukti yang ditangani Kejari Kuala Tungkal sejak 2017 hingga 2018, Selasa (13/11).
Di halaman Kantor Kejari Kuala Tungkal, Wabub mengucapkan terimakasih telah melaksanakan pemberantasan narkoba.
Baca: Jika Ketahuan Reses Sambil Kampanye, Ini Konsekwensi Untuk Caleg
"Harapannya tidak ada lagi kedepan narkoba beredar di Kabupaten Tanjung Jabung Barat," ucap Amir Sakib.
Dengan pemberian sanksi tegas, wabup berharap peredaran dan penggunaannya semakin berkurang.
Penegak hukum telah memberikan sanksi tegas atas narkoba tersebut seperti putusan yang terjadi Pengadilan Negeri Kuala Tungkal yang telah menjatuhi hukuman mati kepada terdakwa kasus narkotika.
Oleh karena itu, Amir Sakib mengimbau kepada masyarakat untuk menghindari barang haram tersebut sebab itu adalah racun.
"Hindari dan jauhilah narkoba ini," ajaknya.
Pemusnahan tersebut atas kasus yang ditangani Kejari yang terhitung dari 2017 hingga 2018 yang berkekuatan hukum tetap.
Trijoko, Kepala Kejari Kuala Tungkal menyebutkan pemusnahan sejumlah barang bukti ini atas kasus yang mempunyai barang bukti yang berkekuatan hukum tetap.
Baca: Bawaslu: Reses sambil Kampanye Tidak Boleh
Baca: 1.171 Warga Komunitas Adat Terpencil di Batanghari Masih Belum Terdata
Adapun barang bukti yang dimusnahkan tersebut sebagian besar narkoba, ganja, alat isap sabu, handphone dan lainnya yang akan dirusak dan diblender. Ada juga yang dimusnahkan dengan cara dibakar.
"Barang bukti ini dari kasus yang sudah mempunyai kekuatan hukum tetap, sehingga dirampas untuk dimusnahkan," katanya.