Asian Games 2018

Lawan Teman Sendiri, Marcus/Kevin Tetap Ingin Tampil Ngotot di Final Demi Bonus Rp1,5 Miliar

Bonus besar untuk para atlet di Asian Games 2018 yang mendapat medali emas sungguh menggiurkan.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Serambi Pos
27082018_Marcus_kevin 

TRIBUNJAMBI.COM - Bonus besar untuk para atlet di Asian Games 2018 yang mendapat medali emas sungguh menggiurkan.

Sehingga para atlet ingin tampil ngotot dan total demi mendapat medali emas.

Misalkan saja di cabang olahraga bulu tangkis. Hasil semifinal bulutangkis Asian Games 2018, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo melaju ke final bulutangkis Asian Games 2018.

Marcus/Kevin berhasil meraih kemenangan pada partai semifinal nomor ganda putra cabang olah raga bulu tangkis Asian Games 2018.

Kepastian itu didapat usai Marcus Gideon/Kevin Sanjaya sukses mengalahkan Lee Jhe-huei/Lee Yang pada Senin (27/8/2018).

Bermain di Istora Senayan, Jakarta, Marcus/Kevin berhasil mengalahkan wakil Taiwan itu dengan skor akhir 21-15, 20-22 21-

Sementara itu, pemerintah telah menjanjikan akan memberikan bonus Rp 1,5 Miliar, Rumah dan status PNS bagi atlet Indonesia yang berhasil menorehkan medali emas di Asian Games 2018.

Baca: Info Terkini Perolehan Medali Emas Asian Games 2018! Indonesia Salip Iran ke Posisi 4

Baca: Indonesia Beri Rp1,5 M, Negara ini Rp 3,5 M untuk Atlet Peraih Medali Emas di Asian Games 2018

Baca: Cuma Hitungan Detik, Kisah Haji Umar Si Anggota Kopassus yang Bikin KO Guru Karate Jepang

Alasan itu tampakanya menjadi motivasi bagi seluruh atlet Indonesia, begitu pun dengan pebulutangkis ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.

“Ya hal itu (Bonus medali emas) memang menjadi motivasi kami, tapi kami fokus utamanya untuk prestasi dulu,” kata Kevin.

“Sama dengan Kevin, itu (bonus) jelas motivasi kami juga. Tapi kami fokus untuk sumbang emas dulu buat Indonesia,” sambung Marcus.

Link Live Streaming Indosiar Bulutangkis Asian Games 2018, Marcus/Kevin (Instagram)

Namun, Kevin/Marcus di laga final nanti akan mendapatkan perlawanan yang sangat sengit, lantaran sang lawan adalah rekannya satu tim dan satu pelatih, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Pasangan ganda putra nasional Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, melakukan selebrasi saat meraih poin atas pasangan tuan rumah, Han Chengkai/Zhou Haodong, yang menjadi lawan mereka pada babak kedua Kejuaraan Dunia 2018 di Nanjing Olympic Sports Centre, Nanjing, China, Rabu (1/8/2018).
Pasangan ganda putra nasional Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, melakukan selebrasi saat meraih poin atas pasangan tuan rumah, Han Chengkai/Zhou Haodong, yang menjadi lawan mereka pada babak kedua Kejuaraan Dunia 2018 di Nanjing Olympic Sports Centre, Nanjing, China, Rabu (1/8/2018). (BADMINTON INDONESIA)

Dan saat ditanyai mengenai pertandingan di final kontra Fajar/Rian, Kevin/Marcus pun menegaskan akan tetap tampil semaksimal mungkin.

“Kami bertanding cuma di lapangan saja tapi kalau di luar ya seperti biasa lagi. Tapi kami berjanji untuk pertandingan besok bisa tampil semaksimal mungkin,” ujar Kevin.

Baca: Leetower Beri Diskon Hingga 75 Persen di Jambi Property Ekspo

Baca: Sebagai Awal Mula Peradaban Jambi Sungai Batanghari Juga Menjadi Benteng Menahan Kedatangan Penjajah

“Ya, pastinya kita sama-sama fight dan melakukan yang terbaik di pertandingan besok,” Marcus menambahkan.

Pertandingan final tunggal putra bulutangkis di Asian Games 2018 ini akan kembali terselenggara di Istora Senayan, Jakarta pada Selasa (28/8/2018).

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved