VIDEO

VIDEO: Sidak Jalan Sam Ratulangi, DPRD Kota Jambi Berang Lihat Kendaraan di Sana

Pemerintah Kota Jambi perlu keseriusan untuk pembenahan pasar, selain penataan pedagang, parkir juga menjadi pekerjaan rumah.

Penulis: Rohmayana | Editor: Fifi Suryani

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Rohmayana

TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI - Pemerintah Kota Jambi perlu keseriusan untuk pembenahan pasar, selain penataan pedagang, parkir juga menjadi pekerjaan rumah. Kini di kawasan Pasar Kota Jambi, khususnya di Jalan Sam Ratulangi parkir masih bebas di atas trotoar jalan.

Terlihat di jalan tersebut banyak yang memarkirkan kendaraan di sana adalah para pemiliki ruko. Bahkan pedagang yang parkir di trotoar berkilah tidak ada tempat parkir khusus yang disediakan pemerintah, sehingga trotoar jalan yang peruntukannya untuk pejalan kaki diduduki oleh kendaraan mereka.

Baca: Polisi Ringkus Pelaku Curanmor, Bambang Tak Berkutik

Pemilik toko elektronik, Hengky mengaku bahwa diriya memarkirkan kendaraan di atas trotoar karena fasilitas parkir yang ada tidak memadai. Dirinya juga merasa kondisi parkir yang disediakan oleh pemerintah tidak aman dan lokasinya jauh dari tokonya. Sehingga ia terpaksa meletakkan kendaraan di atas trotoar. "Mau ditaruh mana lagi, karena lokasi parkirnya tidak ada," ujarnya.

Belum lama ini Komisi II DPRD Kota Jambi melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak). Para wakil rakyat tersebut melihat langsung kondisi kesemrawutan pasar. Mulai dari barang dagangan hingga kendaraan terlihat menutupi trotoar jalan.

Umar Faruk Ketua Komisi II DPRD Kota Jambi mengatakan, di Pasar Kota Jambi trotoar jalan merupakan hak pejalan kaki sudah direnggut. Tidak ada space untuk pejalan kaki, trotoar sudah ditutupi barang dagangan dan kendaraan.

Mengenai parkir di trotoar, Faruk menyebutkan pihaknya akan segera memanggil Dinas Perhubungan Kota Jambi untuk mempertanyakan hal tersebut. “Ini nyato ada rampu-rambu dilarang parkir. Sementara masih parkir kendaraan di sini, bahkan di atas trotar,” katanya.

Baca: Ratusan Izin Dikeluarkan Tahun Lalu, Minerba Kewenangan Pusat

Baca: Triwulan I, Serapan APBD Baru 13 Persen

Lebih lanjut ia menyebutkan, Dinas perhubungan sudah menempatakan petugas di kawasan tersebut. “Ini yang kita tanyakan, dimana permasalahannya, apakah petugas yang salah, tidak menjalankan apa yang sudah dibuat oleh Dishub sendiri,” ujarnya.

Sebenarnya sebut Faruk, sudah disediakan tempat-tempat khusus parkir di Kawasan Pasar Kota Jambi. “Terlepas itu jauh atau dekat dari toko pedagang. Itulah sarana yang kita sediakan. Itulah risiko pemilik ruko. Keamanan saya yakin aman. Selama ini belum ada keluhan masyarakat ada motor yang hilang dan rusak,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Jambi mengatakan, tempat parkir di kawasan Pasar Kota Jambi memang masih kurang, sehingga depan ruko dijadikan tempat parkir.

“Memang tempat parkir mereka di depan ruko masing-masing. Tempatnyo di situlah, dimano lagi, tempat parkir kito dakdo,” kata Saleh Ridho ketika dikonfirmasi harian ini, Sabtu (24/3).

Baca: Kapolsek Bantah Penyebab Kebakaran di Beliung dari Bom Molotov

Baca: Untuk Motivasi Siswa, Kopassus SMPN 3 Sungai Penuh Adakan 13 Lomba

Baca: Pilkada Kerinci - Terduga Pengerusakan Posko Timses Adirozal - Ami Taher Diamankan

Makanya sebut Saleh, Pemerintah Kota mewacanakan untuk membangun gedung parkir di sejumlah kawasan, salah satunya adalah kawasan pasar Kota Jambi.

“Itu memang baru wacana, harapannya itu bisa terealisasi,” katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved