Pengakuan Mami Akan 7 Fakta Lokasi Tambang dengan Aneka 'Warung Pemuas' yang Mengejutkan!
Bisnis haram kembali melejit setelah beberapa tahun belakangan meredup karena gejolak pertumbuhan ekonomi yang tak kunjung membaik.
TRIBUNJAMBI.COM - Bisnis haram kembali melejit setelah beberapa tahun belakangan meredup karena gejolak pertumbuhan ekonomi yang tak kunjung membaik.
Baca: Ghaniya DSalma Firdaus Buah Cinta Opick dari Istri Pertama, Kini Sudah Besar dan Cantik
Baca: PGN dan Pertamina Digabung, Faisal Basri: Apa Sih Targetnya Menteri Rini?
Kali ini, jajaran Polsek Koba Kabupaten Bangka Tengah berhasil membongkar bisnis haram di kawasan Bemban 10 Desa Guntung Kecamatan Koba.
Tak tanggung-tanggung, polisi berhasil mengamankan sejumlah wanita yang diduga merupakan pekerja seks komersil (PSK), sang mami dan juga barang bukti lainnya.
Baca: Geliat PSK di Puncak, Tak Mudah Dikenali Hingga Rangkap Profesi Tapi Segini Tarifnya
Baca: Brigadir Popy Puspasari dan Bripda Fitria Nyamar jadi PSK, Pengakuan Mereka Berdua Disuruh
Tribunjambi.com melansir dari Posbelitung.co merangkum tujuh fakta menarik terkait prostitusi di lokasi tambang ini :
1. Penambang dan Warga Jadi Pelanggan
Kapolsek Koba AKP Andri Eko Setiawan kepada wartawan Senin (19/3/2018) mengatakan dari keterangan para saksi dan seorang tersangka yang telah ditetapkan terbongkar yang menjadi pelanggan usaha haram ini, bukan hanya pekerja tambang. Akan tetapi, ada juga yang berasal dari luar atau warga umum lainnya.
"Dari lingkungan situ dan orang bisa masuk situ, pekerja seksnya ada empat orang wanita, tetapi ketika digerebek polisi yang melaksanakan kegiatan prostitusi hanya satu orang yang lain standby," kata Andri.
Baca: Sebelum Meninggal Istri Kedua Opick Sering Diterpa Rumor, Opick Pun Ungkapkan ini di Pusara Istri
2. Warung Seks
Terbongkarnya kasus prostitusi yang berada di kawasan tambang ini, berawal dari informasi yang diberikan masyarakat kepada pihak kepolisian.
Di lokasi tersebut ada sebuah warung yang diduga kuat memberikan pelayanan lebih kepada pelanggannya.