Berita Selebritis

Tagihan Sampah Rp5 Juta Masih Dibayar Ruben Onsu, Sarwendah Heran Kini Diungkit Setelah Pisah

Kini mencuat bahwa biaya tagihan sampah lingkungan sebesar Rp5 juta yang berkaitan dengan tempat tinggal Sarwendah ternyata masih ditanggung

Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
ist
Tagihan Sampah Rp5 Juta Masih Dibayar Ruben Onsu, Sarwendah Heran Kini Diungkit Setelah Pisah 

TRIBUNJAMBI.COM - Konflik rumah tangga antara presenter terkenal Ruben Onsu dan mantan istrinya, Sarwendah, kembali menjadi sorotan publik karena semakin memanas dari hari ke hari.

Kini mencuat fakta baru bahwa biaya tagihan sampah lingkungan sebesar Rp5 juta yang berkaitan dengan tempat tinggal Sarwendah ternyata masih ditanggung oleh Ruben Onsu.

Informasi ini disampaikan langsung oleh kuasa hukum Ruben Onsu, Minola Sebayang, yang menyinggung masalah tersebut dalam keterangan kepada media.

Menanggapi hal itu, pihak Sarwendah angkat bicara dan memberikan penjelasan terkait tudingan soal tagihan sampah Rp5 juta yang kembali diungkit kubu Ruben.

Kuasa hukum Sarwendah, Chris Sam Siwu, menjelaskan bahwa tagihan yang dimaksud merupakan kewajiban yang muncul saat Ruben dan Sarwendah masih berstatus suami istri.

"Pas kita cek ternyata tagihan itu merupakan kewajiban yang muncul sebelum perceraian diputuskan," ujar Chris di Jakarta Selatan, Rabu (19/11/2025).

Baca juga: Malunya Firdaus Oiwobo Disuruh Copot Toga Saat Sidang, Ketua MK Suhartoyo: Ganti di Luar

Baca juga: Akhirnya AKBP Basuki Ngaku Pacari Dosen Dwi Sudah 5 Tahun, Sudah Satu KK Sejak Tahun Kemarin

Baca juga: Pekerja Bangunan di Yahukimo Papua Tewas dengan Luka Bacok, Satgas Cartenz Duga Dilakukan TPNPB

Menurut Chris, narasi seolah-olah Sarwendah masih meminta uang sampah kepada Ruben setelah bercerai adalah keliru dan perlu diluruskan.

Ia menegaskan bahwa Ruben sebenarnya sudah mengetahui asal usul tagihan tersebut, sehingga ia heran mengapa isu ini kembali dipermasalahkan.

“Artinya Ruben sendiri tahu situasinya dan tidak mempermasalahkan sebelumnya, lalu mengapa sekarang justru ribut soal itu?” ucap Chris bertanya-tanya.

Uang Bulanan Sarwendah

Sebelumnya, Minola Sebayang juga membeberkan secara rinci besaran uang bulanan yang diberikan Ruben kepada Sarwendah untuk kebutuhan dirinya dan ketiga anak mereka.

"Apa sih rinciannya Rp 242 juta ini? Ada bensin, tol Rp 68 juta, sarang burung Rp 9 juta, listrik bagi dua," papar Minola menjelaskan satu per satu.

Minola menegaskan bahwa meskipun sudah bercerai, Sarwendah yang masih tinggal di rumah tersebut tetap menikmati listrik, sehingga pembagian biaya dianggap wajar dengan nilai sekitar Rp12,9 juta.

Ia juga menyebut bahwa driver pribadi Sarwendah hingga gaji asisten rumah tangga tetap disediakan Ruben sebagai bagian dari tanggung jawabnya.

Bahkan biaya rutin seperti plastik sampah hingga tisu pun turut masuk dalam daftar pengeluaran yang dibayar Ruben setiap bulan.

Menurut Minola, pembayaran ini bukan hanya satu bulan saja, melainkan dilakukan secara berkelanjutan setiap bulannya.

Masalah nafkah ini turut mencuat ke publik setelah pihak Sarwendah menggelar konferensi pers mengenai kedatangan debt collector yang menagih cicilan mobil atas nama Ruben.

Dari sudut pandang kubu Ruben, persoalan debt collector dianggap tidak begitu krusial dibanding kesulitan Ruben bertemu anak-anaknya pasca perceraian.

Minola menilai, seharusnya persoalan seperti itu bisa dikomunikasikan langsung ke Ruben, bukan diumbar ke ruang publik.

Awal Konflik dari Media Sosial

Ketegangan antara keduanya memuncak setelah Ruben menanggapi unggahan fanbase Sarwendah yang memajang foto putri mereka, Thania, dan memicu perdebatan soal privasi anak.

Situasi semakin menghangat ketika Sarwendah menggelar konferensi pers terkait debt collector yang datang ke rumahnya.

Masalah lainnya pun ikut menyulut emosi, yakni soal kegiatan live TikTok yang melibatkan anak-anak mereka pada malam hari.

Kuasa hukum Ruben menyatakan keberatan, karena waktu malam seharusnya menjadi jam istirahat anak dan bukan untuk tampil di siaran langsung.

Minola juga menegaskan bahwa undang-undang melarang segala bentuk eksploitasi terhadap anak, sehingga izin partisipasi anak dalam kegiatan semacam itu harus disetujui kedua orang tua.

“Even ada izin dari orang tua, tetap harus disetujui oleh kedua belah pihak, bukan sepihak,” tegasnya.

Ia bahkan menduga isu debt collector bisa saja diangkat untuk mengalihkan perhatian publik dari kritik Ruben terhadap aktivitas live TikTok itu.

 Meski pengadilan telah memutus perceraian keduanya pada 24 September 2024, jelas bahwa konflik antara Ruben dan Sarwendah masih jauh dari kata selesai.

Dari persoalan nafkah, hak asuh anak, hingga penggunaan media sosial, keduanya masih saling merespons lewat kuasa hukum dan media, menandakan bahwa perjalanan panjang menuju titik damai masih belum terlihat.

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved