Berita Viral
Nelangsa Pria Diusir Anak Istri Gegara Memilih Rawat Ibunya yang Berusia 80 Tahun
Viral kisah pilu seorang pria di Sumatera Selatan bernama Muhammad, yang mengaku diusir istri dan anaknya karena memilih merawat sang ibu yang
Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
TRIBUNJAMBI.COM - Viral kisah pilu seorang pria di Sumatera Selatan bernama Muhammad, yang mengaku diusir istri dan anaknya karena memilih merawat sang ibu yang sudah lanjut usia.
Cerita menyayat hati ini pertama kali diunggah oleh akun TikTok @yayasanbagusmandiriinsan, milik pengelola Yayasan Bagus Mandiri Palembang.
Dalam video tersebut, Muhammad tampak menceritakan kisah hidupnya dengan suara lirih dan wajah penuh kesedihan.
Pilih Rawat Ibu, Rumah Tangga Berantakan
Muhammad mengaku sang ibu yang kini berusia sekitar 80 tahun tinggal bersamanya sejak kakaknya meninggal dunia.
Namun sejak itu, suasana rumah tangganya berubah dingin. Ia merasa istri dan anaknya tidak lagi menyambut hangat kehadiran sang ibu.
“Dia itu tidak mengusir secara kasar, tapi saya tahu dari sikapnya. Sejak ibu tinggal di rumah, sikapnya makin parah,” tutur Muhammad dalam video yang viral tersebut.
Baca juga: Nasib Sisilia Mahasiswa UT Tak Punya Laptop dan Kerjakan Tugas Tulis Tangan, Dosen: Sukses Terus Nak
Baca juga: Cium Anak Kecil Saat Dakwah, Gus Elham Yahya Akhirnya Beri Pengakuan: Saya Khilaf dan Minta Maaf
Baca juga: Hancur Hati Ahmad Driver Ojol Kerja Pakai Sepeda Usai Motor Dicuri Demi Berobat Anak, Istri Wafat
Lebih memilukan, Muhammad juga sempat sakit selama seminggu tanpa dirawat sang istri. Ia bahkan mengaku tidak diberi makan saat kondisi tubuhnya masih lemah.
“Sakit seminggu saya tidak makan. Istri tidak peduli. Waktu saya mulai sehat, dia bilang, ‘kalau sudah sembuh, narik becak lagi,’” ucapnya dengan nada sedih.
Tinggalkan Rumah, Mengungsi ke Yayasan
Tak tahan dengan suasana di rumah, Muhammad akhirnya memilih pergi bersama ibunya ke Yayasan Bagus Mandiri Palembang.
Di sana, keduanya diterima untuk tinggal sementara waktu.
Beberapa hari kemudian, Kepala Desa Pemulutan datang ke yayasan bersama anak dan istri Muhammad untuk menjemputnya pulang.
Kepala desa mengaku baru mengetahui masalah tersebut setelah kisahnya viral di media sosial.
“Kami perangkat desa tidak tahu isi rumah tangganya, karena Pak Muhammad jarang bergaul,” ujar sang kades.
Janji Kades: Buatkan Rumah Sendiri untuk Muhammad dan Ibunya
Sebagai bentuk tanggung jawab, kepala desa menyatakan akan membantu Muhammad dan ibunya dengan membuatkan rumah terpisah agar mereka bisa tinggal dengan tenang tanpa konflik keluarga.
“Kami akan tanggung jawab penuh. Kami buatkan rumah sendiri, makannya juga kami bantu. Nanti kami usahakan bantuan BLT untuknya,” ujarnya.
Keluarga Bantah Telah Mengusir
Setelah kisah ini viral dan menuai simpati dari warganet, pihak keluarga Muhammad pun buka suara.
Anak Muhammad membantah tudingan telah mengusir sang ayah.
“Sebenernyo kami idak ngusir, itu kemauan dio dewek. Aku jugo dak tau kalo abah pegi, soalnya aku lagi begawe,” ucapnya dalam logat Palembang.
Hal senada disampaikan sang istri. “Kami idak pernah ngusirnyo,” katanya singkat.
Kini Tinggal di Rumah RT, Dapat Bantuan Warga
Setelah mediasi dilakukan, Muhammad akhirnya bersedia kembali ke desanya di Pemulutan.
Ia dan ibunya kini tinggal sementara di rumah RT setempat, sambil menunggu pembangunan rumah baru dari pihak desa dan warga sekitar.
Pemerintah desa bersama masyarakat setempat berjanji membantu kebutuhan dasar Muhammad dan ibunya agar keduanya bisa hidup dengan layak tanpa konflik keluarga.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Tribun Sumsel (grup Tribun Network) masih berupaya mengonfirmasi kondisi terbaru Muhammad serta progres bantuan dari pemerintah desa.
| Nasib Sisilia Mahasiswa UT Tak Punya Laptop dan Kerjakan Tugas Tulis Tangan, Dosen: Sukses Terus Nak |
|
|---|
| Cium Anak Kecil Saat Dakwah, Gus Elham Yahya Akhirnya Beri Pengakuan: Saya Khilaf dan Minta Maaf |
|
|---|
| Hancur Hati Ahmad Driver Ojol Kerja Pakai Sepeda Usai Motor Dicuri Demi Berobat Anak, Istri Wafat |
|
|---|
| Ngamar Bersama Pria, Perempuan 51 Tahun Tak Bernyawa Diduga Kelelahan, Polisi: Ada Sesak Nafas |
|
|---|
| Potret Toilet Sekolah Dibangun Rp166 Juta, Kadisdik Sebut Masih Wajar, DPRD Sebut Tak Masuk Akal |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/Nelangsa-Pria-Diusir-Anak-Istri-Gegara-Memilih-Rawat-Ibunya-yang-Berusia-80-Tahun.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.