Berita Regional
Peluru Tembus Tubuh Ayah di Depan Dua Pasang Mata Anak jelang Tengah Malam
Kejadian tragis itu menimpa Muhammad Nasir, seorang ayah di Lhokseumawe, Aceh, meninggal dunia setelah ditembak oleh orang tak dikenal (OTK).
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
Dua anak masih terjaga malam itu. Seseorang memanggil ayahnya, Muhammad Nasir.
Sejenak kemudian ayahnya keluar. Suara letusan peluru terdengar.
Ayahnya rebah, bersimbah darah.
TRIBUNJAMBI.COM - Seorang ayah kehilangan nyawanya jelang tengah malam setelah peluru menembus tubuhnya.
Pilunya, penembakan itu terjadi di depan dua pasang mata anaknya yang masih terjaga malam itu.
Kejadian tragis itu menimpa Muhammad Nasir, seorang ayah di Lhokseumawe, Aceh, meninggal dunia setelah ditembak oleh orang tak dikenal (OTK).
Insiden itu terjadi di Gampong Alue Lim, Kecamatan Blang Mangat, Minggu (9/11/2025) sekira pukul 23.30 WIB.
Lokasi kejadian tidak jauh dari rumah Muhammad Nasir.
Kronologi Ayah di Aceh Tewas Ditembak
Peristiwa itu berawal pada saat Muhammad Nasir dipanggil oleh seseorang untuk keluar rumah.
Setelah dia keluar rumah, kedua anaknya mendengar suara tembakan.
Lalu, pelaku melarikan diri. Sementara korban tergeletak di lokasi.
Kedua anaknya menyaksikan kondisi ayahnya.
Kedua anak tersebut bahkan ikut membantu mengevakuasi ayah mereka yang bersimbah darah sebelum dibawa ke RSUD Cut Meutia Aceh Utara untuk divisum.
Adik korban, Bustami kepada Serambinews.com, Selasa (11/11/2025), menyebutkan, dua anak korban, yaitu F yang masih duduk di bangku SMP, dan N yang masih SD, berada dalam keadaan terjaga saat kejadian.
Mereka mendengar suara tembakan dan bergegas keluar rumah.
“Keduanya melihat langsung kondisi ayahnya setelah ditembak,” terangnya.
“Mereka ikut membantu mengangkat dan membawa ke ambulans bersama ibunya. Sekarang mereka sangat terpukul dan masih trauma,” ujar Bustami.
Bustami menambahkan, usai kejadian atau dalam dua hari terakhir ini, kedua anak almarhum M Nasir tersebut tidak masuk sekolah dan lebih banyak diam, termenung, serta enggan berbicara.
Pernyataan RSUCM
Sementara itu, Humas RSU Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara, dr Harry Laksamana membenarkan bahwa korban dibawa oleh keluarga dalam kondisi luka tembak ke RS tersebut pada Senin (10/11/2025) dini hari WIB.
Ikut juga bersama korban, adalah istri, adik, dan dua anak almarhum, ke rumah sakit bersama ambulans.
“Korban datang ke RSU Cut Meutia pada dini hari. Saat tiba di IGD, kondisi sudah parah,” tutur dr Harry.
“Setelah divisum, jenazah kemudian dibawa pulang oleh keluarga,” ungkapnya.
Pihak keluarga telah melaporkan kasus penembakan tersebut ke pihak Kepolisian.
Hingga kini motif penembakan masih belum diketahui.
Polisi sudah melakukan olah tempat kejadian dan mengumpulkan keterangan sejumlah saksi.
Keluarga berharap pelaku segera ditangkap dan kasus ini dapat diusut tuntas, mengingat dampak psikologis yang kini dialami anak-anak korban.
Sebagian artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Dua Anak Korban Penembakan di Lhokseumawe Trauma Berat, Sempat Bantu Evakuasi Jasad Ayah ke RSUCM
Baca juga: Jaksa Tuntut Anggi 17 Tahun Penjara setelah Bunuh Teman Pria dengan Sianida
Baca juga: Suami Pulang Dapati Istri tak di Rumah sebelum Pencarian Berakhir Tragis
Baca juga: Berenam Curi Kayu di Bangsal Kebun Handil tapi Pria ini Ketangkap Sendiri
Baca juga: Anggi yang Racuni Teman Pria dengan Sianida di Kos Jambi Dituntut 17 Tahun
| Suami Pulang Dapati Istri tak di Rumah sebelum Pencarian Berakhir Tragis |
|
|---|
| Pria Beristri Larikan Anak Perempuan 14 Tahun lalu Cekoki Miras di Kontrakan |
|
|---|
| Bujang Buntu Tikam Ayah Kandung sampai Berlubang lantaran tak Dikasih Duit |
|
|---|
| Padahal Pamer Sajam saat Beraksi, Saudara Kembar Kicep Ditangkap saat Makan Sate |
|
|---|
| Komplotan WNA Cina Bobol Perusahaan Indonesia hingga Raup Miliaran Rupiah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/ilustrasi-penembakan-ilustrasi-pembunuhan-11112025.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.