Nataru 2025 2026

Kabar gembira, Liburan Nataru Makin Hemat! Terbang Domestik Kelas Ekonomi, PPN Ditanggung Pemerintah

Pemerintah resmi menanggung sebagian Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk tiket pesawat kelas ekonomi, menjadikan harganya jauh lebih terjangkau.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
canva
Ilustrasi Liburan dan pesawat 

TRIBUNJAMBI.COM - Kabar gembira bagi masyarakat yang merencanakan perjalanan udara domestik saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). 

Pemerintah resmi menanggung sebagian Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk tiket pesawat kelas ekonomi, menjadikan harganya jauh lebih terjangkau.

Kebijakan ini merupakan upaya pemerintah untuk mendorong mobilitas dan menjaga pertumbuhan ekonomi di kuartal IV 2025.

Hal itu seperti yang disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, pada 22 September 2025 lalu.

Aturan keringanan harga ini tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 71 Tahun 2025.

Surat itu telah ditandatangani oleh Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, pada 15 Oktober 2025.

Berdasarkan PMK tersebut, diskon PPN sebesar 6 persen ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah.

Sehingga penumpang hanya perlu membayar sisa 5 persen PPN dari total tarif tiket.

Periode program ini sangat luas, berlaku untuk setiap pembelian dan penerbangan mulai hari ini, 22 Oktober 2025 hingga 10 Januari 2026.

Baca juga: Cara Dapat Diskon 50 Persen Tambah Daya dari PLN, Ada Juga Voucher Listrik Rp80 Ribu

Baca juga: Dedi Mulyadi Kumpulkan Pejabat Jabar Usai Menkeu Purbaya Sebut Dana Ngendap di Bank: Bohong? Pecat!

Baca juga: Surat Ammar Zoni dari Nusakambangan Bantah Jadi Bandar Narkoba, Derry Minta Prabowo Turun Tangan

Komponen Tiket yang Ditanggung Pemerintah

Keringanan PPN ini mencakup seluruh biaya yang dibayarkan oleh penumpang yang termasuk dalam objek PPN dan merupakan jasa yang disediakan oleh badan usaha angkutan udara.

Komponen PPN yang ditanggung pemerintah meliputi:

- Tarif dasar (base fare)

- Biaya tambahan bahan bakar (fuel surcharge)

- Biaya-biaya lain yang dibayar oleh penumpang dan merupakan objek PPN dari jasa angkutan udara.

Dengan demikian, penghematan harga tiket akan terasa signifikan karena komponen PPN yang ditanggung bukan hanya pada tarif dasar, melainkan juga biaya penting lainnya.

Tak Hanya Pesawat, Transportasi Lain Juga Diskon

Menteri Koordinator Airlangga Hartarto menegaskan bahwa langkah ini adalah bagian dari paket kebijakan yang lebih besar untuk mendorong perekonomian.

"Selain tiket pesawat, diskon juga akan diberikan untuk moda transportasi lain seperti kereta api, kapal laut, dan jalan tol pada waktu tertentu," ujar Airlangga.

Baca juga: Daftar 17 Stimulus Ekonomi Program 8+4+5 2025 - Bantuan Pangan, Replanting, Diskon Iuran JKK

Baca juga: Buntut Polemik Dana Rp4,1 Triliun Ngendap di Bank: Dedi Mulyadi Ancang-Ancang Pecat Pejabat Jabar

Dengan adanya subsidi PPN tiket pesawat dan diskon transportasi lainnya, pemerintah berharap masyarakat dapat menikmati liburan akhir tahun dengan biaya yang lebih ringan.

Sekaligus menggerakkan sektor pariwisata dan transportasi.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Gubernur Jambi Al Haris Terima Penghargaan Pemerintah Daerah Terbaik dari Kementerian Kebudayaan

Baca juga: Adhisty Zara Debut di Dunia Sinetron Lewat Beri Cinta Waktu, Akui Hapalan Skrip Jadi Tantangan

Baca juga: Stop Mewah! Perintah Keras Prabowo ke Menteri: Wajib Pakai Maung Produk Lokal, Bukan Mobil Bagus

Baca juga: Rayakan 50th, PT Sipin Mobilindo Serahkan Isuzu Traga Special Edition ke Distributor Aice Jambi

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved