Berita Viral

Cerita Pilu Reas Korban Kapal Terbakar di Batam, Ungkap Peristiwa Blower Mendadak Mati

Ledakan hebat di kapal tanker MT Federal II milik PT ASL Shipyard di kawasan Tanjunguncang, Batam, Rabu (15/10/2025), menyisakan duka mendalam

Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
Tribun Batam/Screnshoot Video Kejadian
TERBAKAR. Ledakan hebat yang terjadi di kapal tanker MT Federal II milik PT ASL Shipyard di kawasan Tanjunguncang, Batam, Rabu (15/10/2025). 

TRIBUNJAMBI.COM - Ledakan hebat yang terjadi di kapal tanker MT Federal II milik PT ASL Shipyard di kawasan Tanjunguncang, Batam, Rabu (15/10/2025).

Insiden kebakaran ini menyisakan duka mendalam bagi para pekerja galangan kapal tersebut.


Salah satu korban selamat, Reas, masih tampak trauma setelah menyaksikan langsung peristiwa yang menewaskan rekannya, Pane, di lokasi kejadian.

Raut wajah Reas tampak muram ketika mendatangi kamar jenazah RSUD Embung Fatimah, Batu Aji, tempat jasad Pane disemayamkan. 

Keduanya memiliki hubungan keluarga dan bekerja di perusahaan yang sama; Reas sebagai helper, sementara Pane bertugas sebagai welder (tukang las).

“Saya masih kurang fit badan,” ujarnya lirih, menolak banyak berbicara. 

Ia hanya menambahkan, “Tuhan masih sayang sama aku, masih selamat, masih diberi napas kehidupan.”

Reas mengaku masih sulit melupakan detik-detik menjelang ledakan di kapal tanker tersebut.

 Ia menceritakan bahwa sesaat sebelum kejadian, alat peniup udara (blower) di dalam tangki tiba-tiba mati. 

Akibatnya, asap dan uap minyak mentah yang tersisa tidak dapat keluar dari ruang tangki.

Pada saat bersamaan, sejumlah pekerja sedang melakukan proses pemotongan bagian dalam tangki menggunakan alat las. 

Tak lama kemudian, ketika Reas sedang berada di atas scaffolding untuk mengganti nozzle alat, hawa panas terasa dari bawah tangki, diikuti percikan api.

Ledakan keras pun terjadi. Kobaran api besar langsung muncul dari dalam tangki dan dengan cepat menyebar, melahap hampir seluruh bagian dalam kapal.

 Para pekerja berhamburan panik, berusaha menyelamatkan diri lewat tangga darurat. 

Namun sebagian tidak berhasil keluar tepat waktu.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved