Berita Viral

Anaknya Kelaparan, Emak-emak Ini Bawa Baskom Datangi Kantor PT Timah Mau Jual Timah: Tolonglah Beli

Tak berselang lama kedua petugas keamanan yang berada di lokasi langsung masuk ke dalam kantor dan memanggil seorang rekan lainnya.

Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
IST
Anaknya Kelaparan, Emak-emak Ini Bawa Baskom Datangi Kantor PT Timah Mau Jual Timah: Tolonglah Beli 

TRIBUNJAMBI.COM - Viral emak-emak datangi kantor Wasri PT Timah di Kelurahan Tanjung Ketapang, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Kamis (2/10/2025).

Emak-emak ini datang sambil membawa satu baskom penuh berisikan timah basah yang didapatnya.

Ia mengeluhkan sulitnya menjual timah yang didapatkan dari aktivitas menambang selama beberapa hari terakhir.

“Ni nek ngenjual ke PT Timah. Ni lokasi e. (Ini mau menjual ke PT Timah. Ini lokasinya),” kata perempuan di dalam video tersebut sembari membawa baskom penuh timah.

“Minta tolong mana orang timah. Aku mau menjual timah, berapa hari anak aku mau menyusu dan makan. Ni timahnya semangkok, tolong, empat hari aku di sini,” tambahnya lagi sembari meletakkan baskom di atas lantai keramik.

“Lah hekaput keliling Habang dakde yang meli timah. (Sudah mondar-mandir keliling Toboali tidak ada yang beli). Tolong lah,” ucapnya.

Baca juga: Joroknya Petugas SPPG Cuci Tray MBG pakai Air Kotor dan Tak Mengalir, Warganet: Ini Gak Bener

Baca juga: Perampok Ngebut Naik Pajero Putih, Nindia Tewas, Dugaan Rute Pelarian Jambi- Palembang

Baca juga: Ketahuan Brigadir Esco Punya Utang hingga Rp 390 Juta, Sang Istri Briptu Rizka Kaget, Ini Rinciannya

Tak berselang lama kedua petugas keamanan yang berada di lokasi langsung masuk ke dalam kantor dan memanggil seorang rekan lainnya.

Sementara potongan video lainnya dengan berdurasi 1 menit 49 detik menunjukkan perempuan tersebut tengah duduk di teras kantor dengan seorang petugas keamanan. 

“Tolonglah beli bang. Aku mau makan bang. Dak cocok lagi ikak macem ne (Tidak cocok lagi kalian seperti ini). Tolonglah bang,” keluh ibu itu.

“Di sini bukan tempat menjual timah. Ini merupakan tempat gudang penampungan,” jawab seorang pria dalam video itu.

Lantas petugas keamanan dan emak-emak terlibat percakapan mengenai penjualan timah.

Bahkan perempuan tersebut sempat menyebut adanya razia kolektor timah.

Perempuan di dalam video itu pun turut menyesalkan banyak timah milik masyarakat tak laku untuk dijual. 

“Dak tahan agik digawe timah ngejuel kemane ngejual haro. (Tidak tahan lagi dibuat timah. Menjual kemana, menjual susah),” timpal ibu tersebut.

Hingga kini video tersebut terus tersebar di beberapa grup maupun media sosial.

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved