Berita Viral

Geng Motor Ramai Lagi di Jambi: Netter Ajak Bertindak Sendiri, Sentil Polisi, Minta Pak Bray Kembali

Keresahan warga Kota Jambi terhadap aksi geng motor kembali memuncak, memicu luapan emosi dan seruan bertindak keras dari warganet di media sosial. 

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Ist
Sebuah unggahan viral dari akun Instagram yang menginformasikan kembali maraknya geng motor di malam hari dibanjiri komentar yang mengekspresikan kemarahan. 

TRIBUNJAMBI.COM - Keresahan warga Kota Jambi terhadap aksi geng motor kembali memuncak, memicu luapan emosi dan seruan bertindak keras dari warganet atau Netter di media sosial. 

Sebuah unggahan viral dari akun Instagram @cicitvijambi yang menginformasikan kembali maraknya geng motor di malam hari.

Unggahan itu sontak dibanjiri komentar yang mengekspresikan kemarahan.

Bahkan ada yang menyentil kinerja kepolisian setempat.

Luapan kekesalan netizen tidak hanya terbatas pada tuntutan penindakan.

Tetapi sudah menjurus pada seruan untuk main hakim sendiri jika anggota geng motor tertangkap.

Seruan Main Hakim Sendiri dan 'Pemutihan' di Lapangan

Banyak warganet yang tampak kehilangan kesabaran dan menyuarakan perlunya tindakan tegas langsung dari masyarakat. 

Hal ini muncul sebagai respons atas dugaan kurangnya efek jera pada pelaku.

"Kito kompak rame rame yuk, kalau ktemu budak madesu nih, dapat lansung bakar live tiktok sebar kekawaan'nya," tulis akun @daf**.

Komentar lain memperingatkan bahwa masyarakat tidak akan disalahkan jika bertindak tanpa menunggu aparat. 

Baca juga: Terluka Parah Remaja di Jambi Akibat Ulah Geng Motor, HP dan Motor Dirampas

Baca juga: Cek Fakta! Video Kecelakaan Mengerikan di Pati Viral Seolah Terjadi di Jambi, Begini Sebenarnya

Baca juga: Efisiensi Rp300 Miliar, Tebo Terancam Tanpa Pembangunan Fisik di 2026

"Nah, kalo rombongan nyo ketangkap Yo jngan salahkan masa kalo sempet maen hakim dewek???? gerombolan model gitu tu wajib hukumnyo di musnahkan," ungkap @no***.

Warganet lain menyerukan bahwa sudah tidak ada lagi waktu untuk mediasi atau perdamaian, mengingat para pelaku rata-rata masih di bawah umur. 

"Dk jero2 jg klo lh cak ini penjaroi b jngn nk kto damai lagi agak di bawah umur kini lh ado pnjro ank2," tulis @pra***.

Sentilan Kinerja Polisi

Poin paling menarik dalam kegeraman warganet Jambi adalah membandingkan situasi keamanan saat ini dengan era salah satu personel kepolisian yang dikenal tegas. 

Mereka secara terang-terangan mempertanyakan efektivitas patroli malam kepolisian Jambi.

Beberapa komentar menanyakan mengapa geng motor seolah-olah menghilang saat ada sosok yang mereka sebut "Pak Bray" (merujuk pada Mantan Dirreskrimum Polda Jambi, Kombes Manang Soebeti) dan kembali merajalela setelah beliau pindah tugas.

"Kenapo pas pak bray aman dan kenapo pak bray pegi dak aman lagi, apo cuma pak bray yang begawe?" tanya @ant** dengan nada sarkasme. 

Akun ini bahkan menyinggung jumlah penerimaan polisi setiap tahunnya.

Banyak warganet secara langsung me-mention akun Pak Bray dan kepolisian:

"@manangsoebeti_official mohon perhatiannya pak semenjak bapak tidak di jambi lg genk motor merajalela lagi pak????," pinta @sot**.

"Masak kami ngetag pak bray trus @manangsoebeti_official @polrestajambi @polda_jambi... ayolah pak di tindak," seru @mam***.

Saking gemasnya, beberapa netizen bahkan menyarankan agar personel seperti Pak Bray, atau bahkan MP Ambarita, dipindahtugaskan ke Jambi atau dinaikkan pangkatnya, lantaran kinerja mereka dianggap lebih nyata dalam memberantas begal dan geng motor.

Baca juga: Waspada! Geng Motor Bawa Sajam Teror Eka Jaya Jambi, Warga Desak Polisi Bertindak Tegas

Baca juga: Sejumlah Lelaki di Jambi Kena Jebakan MiChat Mania, Tragedi Dalam Kamar

"Malu nian setiap kejadian pak bray di tag wargo jambi.. nampak nian dak sebagus pak bray kinerja yg ado...???????????????????? kalu aku malu nian la...," tulis @nof***.

Warganet kini secara terbuka meminta pertanggungjawaban dari institusi.

"Ado Guno dak kamu ni. ? @polda_jambi," tulis @adh**. 

Mereka juga menyindir dengan meminta bantuan Dinas Pemadam Kebakaran (@damkar.kotajambi) untuk menangkap para gangster tersebut, menunjukkan betapa frustrasinya mereka.

Meskipun demikian, ada juga warganet yang mengingatkan perlunya kesadaran diri.

"Jgan jgan gs jugo dak adek nyo kalo anak baek2 jam 10 mlm udah bobok di ruma," tulis @rud***, menyiratkan bahwa korban juga harus waspada dan tidak keluar rumah pada jam rawan.

Sebelumnya diberitakan, Sebuah aksi brutal yang diduga dilakukan oleh kawanan geng motor kembali meresahkan warga Kota Jambi.

Seorang remaja menjadi korban kekerasan dan mengalami luka-luka setelah dikeroyok di kawasan Tanjung Lumut, Perumahan Ratu Daha.

Tak hanya itu, pelaku juga merampas telepon genggam (HP) milik korban dan membawa kabur sepeda motor milik temannya.


Peristiwa mencekam ini terjadi pada pukul 04.30 WIB dini hari, tepatnya pada tanggal 28 (bulan disebutkan di teks asli) lalu.

Informasi ini mencuat ke publik setelah viralnya sebuah video dan unggahan di media sosial oleh akun Instagram @cicitivi.

Menurut keterangan dari pihak keluarga korban, insiden bermula saat korban dan sekitar delapan orang temannya sedang berkumpul di depan sebuah toko.

Tiba-tiba, rombongan pengendara motor dalam jumlah besar melintas di hadapan mereka.

"Tidak lama kemudian, rombongan motor dalam jumlah banyak melintas di depan toko. Setelah hampir habis melewati lokasi, ternyata mereka berputar kembali," jelas keluarga korban.

Baca juga: Geng Motor Viral Bawa Sajam Berkeliaran Siang Hari di Jambi, Warganet Ngadu ke Presiden Prabowo

Baca juga: Kirim Nasihat ke Presiden Prabowo via Surat, Jokowi Kaget Ditemui Abu Bakar Baasyir di Solo

Melihat gerombolan tersebut kembali, banyak dari teman-teman korban yang melarikan diri.

Sayangnya, tiga orang termasuk korban, tertinggal dan akhirnya terkepung oleh para pelaku.

Dalam kondisi terkepung inilah, korban mengalami penganiayaan hingga terluka.

Setelah melancarkan aksinya, pelaku tidak hanya meninggalkan korban dalam keadaan terluka.

Pihak keluarga membenarkan bahwa handphone milik adik mereka dirampas, dan motor milik salah satu temannya juga ikut dibawa kabur oleh kawanan geng motor tersebut.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Top 6 Jambi 1/10/2025, Jari Anak SMPN 4 Kota Jambi Masuk Lubang Kursi hingga Separuh

Baca juga: Cek Fakta! Video Kecelakaan Mengerikan di Pati Viral Seolah Terjadi di Jambi, Begini Sebenarnya

Baca juga: Nasib Guru di Jambi Setelah Ada Program MBG, Keluar Tenaga Ekstra Tak Ada Reward

Baca juga: Miko Adri Terpilih Jadi Ketua FORWARI Kerinci–Sungai Penuh Periode 2025–2027

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved