Berita Nasional

Tragedi Ponpes Sidoarjo: Total Korban Bangunan Ambruk 83 Orang, 1 Santri Meninggal 

Data terbaru menunjukkan 83 orang menjadi korban terdampak bangunan Pondok Pesantren yang ambruk.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Capture Yt Kompas TV
Ponpes runtuh 

TRIBUNJAMBI.COM- Malam kelabu menyelimuti evakuasi korban reruntuhan Pondok Pesantren Al Khoziny, Sidoarjo yang ambruk. 

Data terbaru menunjukkan 83 orang menjadi korban terdampak.  

Satu orang santri dilaporkan meninggal dunia akibat insiden nahas ini. 

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jawa Timur, Kombes Pol Jules Abraham, menyampaikan perkembangan terkini dari lokasi kejadian.  

Proses evakuasi yang melibatkan tim gabungan masih berlanjut hingga malam hari. 

Dugaan kuat bahwa masih ada korban yang terjebak di dalam puing-puing bangunan yang ambruk. 

"Kami dari kepolisian berupaya melakukan upaya-upaya evakuasi maupun penyelamatan terhadap korban karena kami menduga masih ada korban yang berada di dalam," ujar Kombes Jules dalam wawancara di Breaking News Kompas TV. 

Hingga pukul 19.00 WIB, kepolisian mencatat ada 79 korban yang telah dievakuasi dan menjalani perawatan medis. 

Baca juga: Cerita Pilu Nenek 91 Tahun Tertimpa Bangunan Ambruk saat Gempa di Jember

Baca juga: Kronologi Santri di Jambi Meninggal, Diduga Dianiaya di Ponpes, Pulang dalam Kondisi Demam Tinggi

Data ini kemudian bertambah setelah personel gabungan berhasil mengevakuasi empat korban tambahan yang langsung dilarikan ke Rumah Sakit Delta Surya Sidoarjo.  

Secara keseluruhan, total korban terdampak kini mencapai 83 orang.
Dari keseluruhan korban luka, perawatan intensif dilakukan di dua rumah sakit: 

Ponpes runtuh
Ponpes runtuh (Capture Yt Kompas TV)

• RSUD Sidoarjo: Merawat 34 korban. 

• RS Siti Hajar: Merawat 45 korban, dengan kondisi luka ringan hingga berat.
• 
"Nah untuk korban yang dirawat di RS Siti Hajar ini ada 1 korban yang meninggal dunia, jadi 44-nya mengalami luka," terang Kombes Jules. 

Adapun korban yang dirawat di seluruh rumah sakit dilaporkan mengalami variasi cedera, mulai dari luka ringan hingga luka berat.  

Selain itu, tim evakuasi gabungan juga telah berhasil menyelamatkan empat korban lain yang sempat tertimbun reruntuhan pada pukul 19.00 WIB, sebelum korban tambahan lainnya ditemukan. 

Penyelidikan mengenai penyebab ambruknya bangunan pondok pesantren tersebut masih terus dilakukan oleh pihak kepolisian.

Baca juga: Simpan Narkoba di Sandal, Pengunjung Lapas Kuala Tungkal Jambi Grogi Diperiksa, Akhirnya Ketahuan

Baca juga: Info Cuaca Jambi 30/9/2025, 5 Daerah Hujan Ringan

Baca juga: 3 Desa di Danau Kerinci Jambi Banjir, Warga Khawatir Karena Curah Hujan Tinggi

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved