Berita Nasional

Perbedaan Sikap Istana Era Jokowi dan Prabowo Hadapi Demonstran Diungkap Andi Widjajanto

Andi menjelaskan, di era Presiden Jokowi, Istana menerapkan "Protap Siaga 1" begitu massa demonstran mulai mendekati Istana.

|
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Kompas.com
Mahasiswa yang tergabung dalam BEM Seluruh Indonesia (SI) melakukan aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa (20/10/2020). Mereka menolak pengesahan omnibus law Undang-undang Cipta Kerja yang bertepatan dengan satu tahun pemerintahan Jokowi-Maruf. 

Menurut data YLBHI, setidaknya 10 nyawa melayang dan 1.042 orang mengalami luka-luka selama aksi unjuk rasa di berbagai daerah.

Baca juga: Terpojok Framing Negatif, Kapuspen Bantah Anggotanya Jadi Provokator Demo: TNI-Polri Tetap Solid

Baca juga: Misteri Motif di Balik Kematian Satu Kelurga di Indramayu: Postingan, Warisan, dan Tamu Jadi Sorotan

Selain itu, 3.337 demonstran juga ditangkap oleh pihak kepolisian. 

Angka-angka ini menjadi catatan kelam dan menunjukkan bahwa penanganan demonstrasi masih menjadi tantangan serius bagi pemerintah.  

Perbedaan pendekatan antara dua era kepemimpinan ini menjadi hal yang penting untuk dicermati, terutama terkait upaya pemerintah dalam menciptakan ruang dialog yang konstruktif dan mencegah eskalasi konflik.


Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News 

Baca juga: Golkar DPD Provinsi Jambi Gelar Musyawarah

Baca juga: Viral PHK Massal di Pabrik Rokok Gudang Garam, Laporan Laba Anjlok

Baca juga: Denny Sumargo Pilih Merah Putih di Tengah Tren Brave Pink Hero Green

Baca juga: Daftar Gaji Rp65 Juta DPR RI Usai Stop Kunker dan Pangkas Tunjangan Setelah Demo-Tuntutan Rakyat

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved