Berita Viral

Ketahuan Anak Immanuel Ebenezer Diduga Sembunyikan 3 Mobil Mewah, KPK Temukan 4 Ponsel di Plafon

Anak Immanuel Ebenezer akan dipanggil KPK atas kasus pemerasan sertifikat Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Kementerian Ketenagakerjaan

Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
ist
Ketahuan Anak Immanuel Ebenezer Diduga Sembunyikan 3 Mobil Mewah, KPK Temukan 4 Ponsel di Plafon 

"Itu handphone pembantu saya," akunya.

Pengakuan Noel itu berbeda dari dugaan KPK yang mencurigai adanya upaya penghalangan penyidikan atau obstruction of justice.

KPK kini tengah menganalisis isi dari keempat ponsel yang telah disita sebagai barang bukti elektronik (BBE) untuk mencari petunjuk lebih lanjut terkait praktik korupsi di Kemnaker.

Diduga Juga Terima Gratifikasi

Selain kasus dugaan pemerasan, Immanuel Ebenezer alias Noel juga diduga kuat menerima gratifikasi atau suap.

Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, mengungkapkan penyidik tengah melacak aset tambahan yang diduga diterima Noel.

Diketahui, selain uang Rp3 miliar dan motor Ducati, Noel diduga menerima mobil Toyota Alphard dan barang mewah lainnya.

Hal itu membuat KPK menerapkan Pasal 12B Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor), yang mengatur tentang gratifikasi, terhadap Noel.

"Nah itu yang sedang kita dalami, itu adalah penerimaan-penerimaan lain. Karena diduga ada penerimaan-penerimaan lain," jelas Asep, Kamis (28/8/2025).

"Jadi kami menduga bahwa ada penerimaan-penerimaan lain seperti itu sehingga diterapkanlah Pasal 12B juga, seperti gratifikasi," imbuh dia.

Duduk Perkara Kasus

Immanuel Ebenezer alias Noel diamankan KPK dalam OTT yang berlangsung pada Kamis (21/8/2025) dini hari, bersama 13 orang lainnya.

Ia ditangkap atas kasus dugaan pemerasan penerbitan sertifikat K3.

KPK mengatakan dalam kasus ini, Noel menerima uang sebesar Rp3 miliar dan sebuah motor Ducati.

"Dalam perkara ini, sejumlah uang mengalir kepada pihak penyelenggara negara, yaitu IEG (Immanuel Ebenezer Gerungan) sebesar Rp3 miliar pada Desember 2024," ujar Ketua KPK, Setyo Budiyanto, Jumat (22/8/2025).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved