Berita Viral

Reaksi Istana dan Kapolri Soal Driver Ojol Tewas Dilindas Trantis Brimob, Propam Amankan 7 Personel

Kendaraan taktis (rantis) milik Brimob menabrak dua warga sipil, pengemudi ojek online tewas dan satu orang lainnya luka-luka.

|
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Kolase Tribun Sumsel
INSIDEN tragis terjadi saat aparat membubarkan aksi demonstrasi di depan Gedung DPR, Jakarta, pada Kamis (28/8). Sebuah kendaraan taktis (rantis) milik Brimob menabrak dua warga sipil. 

TRIBUNJAMBI.COM - Insiden tragis terjadi saat aparat membubarkan aksi demonstrasi di depan Gedung DPR, Jakarta, pada Kamis (28/8). 

Sebuah kendaraan taktis (rantis) milik Brimob menabrak dua warga sipil.

Insiden itu mengakibatkan seorang pengemudi ojek online tewas dan satu orang lainnya luka-luka.

Kasus ini menjadi sorotan setelah video insiden tersebut viral di media sosial.

Kejadian itu memicu kemarahan publik. 

Menanggapi peristiwa ini, Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri bergerak cepat dan melakukan pemeriksaan intensif.

Kadiv Propam Polri, Irjen Abdul Karim, mengungkapkan pihaknya telah memeriksa tujuh personel Brimob.

Ketujuh orang itu telah diamankan untuk menjalani pemeriksaan.

Baca juga: Viral Detik-detik Driver Ojol Dilindas Mobil Rantis Brimob di Jakarta

Baca juga: Warga Dengar Suara Tawa dan Muntah Sebelum Temukan Pria di Drainase Sedalam 6 M di Telanaipura Jambi

Baca juga: Geger! Satu Keluarga di Mukomuko Ditangkap Polisi: Kompak Curi 55 Sapi, Tugas Ayah Jual, 4 Residivis

"Tujuh orang sudah dilakukan penahanan dan pemeriksaan, dan berada di Brimob Kwitang," kata Irjen Abdul Karim.

Berdasarkan laporan di lapangan, insiden ini terjadi saat kendaraan taktis Brimob bergerak maju untuk membubarkan massa yang masih bertahan. 

Namun, di tengah kericuhan, rantis tersebut melindas seorang pengemudi ojek online yang saat itu berada di lokasi. 

Korban tewas diketahui berinisial S (35), sedangkan satu korban luka masih dalam perawatan.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Asep Edi Suheri, secara terbuka menyampaikan permohonan maaf atas insiden tragis ini. 

Dia menegaskan pihaknya akan mengusut tuntas kasus ini dan memastikan para pelaku bertanggung jawab.

Reaksi Istana dan Kapolri

Kasus ini tak luput dari perhatian Istana Kepresidenan. Juru Bicara Presiden, Rian Pratama.

Dia menyatakan Presiden Prabowo Subianto sangat menyayangkan insiden tersebut.

Baca juga: 21 Adegan Sadis Diperagakan dalam Rekonstruksi Pembunuhan 2 Brimob di Nabire Oleh KKB Papua

Baca juga: Seorang Pria Ditemukan di Dalam Drainase Sedalam 6 M di Dekat Polsek Telanaipura Jambi

Pihaknya meminta Polri untuk segera menyelesaikan penyelidikan secara transparan. 

"Presiden meminta agar kasus ini diusut tuntas dan para pelaku diberikan sanksi sesuai hukum yang berlaku," ujar Rian.

Sementara itu, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo juga memberikan pernyataan tegas. 

Dia memerintahkan Propam untuk mengusut kasus ini secara profesional dan transparan agar tidak ada kesan penutupan. 

Kapolri menekankan tindakan oknum tidak boleh merusak citra seluruh institusi Polri yang sedang berjuang untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat.

Saat ini, ketujuh personel yang terlibat masih dalam pemeriksaan intensif di Mako Brimob

Viral di Media Sosial

Sebuah video amatir yang beredar di media sosial menunjukkan mobil rantis bertuliskan Brimob melaju cepat saat warga berhamburan. 

Mobil lapis baja itu kemudian melindas seorang pengemudi ojol yang berusaha menyelamatkan diri dari kerumunan.

Driver ojol itu terlindas mobil operasional Polri itu.

Video mengerikan itu memperlihatkan, setelah menabrak korban, kendaraan rantis Brimob Polri tersebut kemudian berhenti beberapa detik, lalu melanjutkan lajunya.

Alhasil, pengemudi ojol itu pun terlindas.

Ratusan massa yang geram melihat kejadian itu lalu mengejar mobil tersebut dan mencoba memukuli serta melemparinya dengan berbagai benda.

Namun, dalam video terlihat mobil rantis itu berhasil melaju lebih jauh menghindari massa.

"Ya Allah! Ya Allah! Keinjek itu, keinjek," teriak perekam video ketakutan, seperti dilihat TribunJakarta.com, Kamis malam.

Kejadian ini dibenarkan salah seorang saksi mata, Abdul (29).

Baca juga: Kapolda Jambi Irjen Pol Krisno H Siregar Menerima Audiensi dari Praeses dan Pendeta HKBP Jambi

Menurut Abdul, peristiwa itu terjadi antara pukul 18.30-19.00 WIB, Kamis malam.

Saat itu, Abdul yang tengah mengendarai motornya untuk pulang ke kediamannya di Jakarta Utara sempat terhenti karena kemacetan parah ketika polisi tengah membubarkan demonstran yang sebelumnya menggelar aksi di Gedung DPR RI.

"Itu kejadiannya habis magrib, sudah bener-bener chaos, itu mobil saya lihatnya dari dekat halte, mengarah ke Pejompongan," kata Abdul dilansir Tribun-medan.com dari TribunJakarta.com, Kamis (28/8/2025).

Saat itu, lanjut Abdul, mobil rantis tersebut melaju dengan ugal-ugalan ke arah demonstran yang berada di Jalan Raya Pejompongan.

Kata Abdul, mobil itu benar-benar dilajukan kencang ke arah demonstran, dengan maksud membubarkan mereka.

"Dia bener-bener nyoba nabrakin para pendemo, di kanan kiri, ugal-ugalan. Siapa aja yang di depan dia dihajar nggak peduli," ungkap Abdul.

Saat itu, lanjut Abdul, ada seorang pengemudi ojol yang belum sempat kabur.

Pengemudi ojol itu pun ditabrak mobil rantis Brimob tersebut hingga terkapar di tengah jalan.

Tak cuma itu, korban juga dilindas sebelum akhirnya kendaraan itu meninggalkan lokasi.

"Kata temen-temen ojol lainnya, korban ini lagi mau nganterin orderan ke rumah warga di kawasan Benhil. Mungkin karena dia nggak bisa lewat, akhirnya berhenti di situ dulu dan akhirnya kena mobil itu," pungkas Abdul.

Kekinian diketahui jika driver ojol itu meninggal usai dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).

Driver ojol itu bernama Affan Kurniawan, berusia 21 tahun, warga Palmerah, Jakarta Barat.

Salah seorang saksi mata bernama Abdul mengatakan, korban disebut tengah mengantarkan pesanan ke kawasan Bendungan Hilir.

Namun karena kondisi jalan macet akibat kericuhan, ia berhenti di sekitar Pejompongan sebelum akhirnya menjadi korban tabrakan.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Beredar Video Hujan Es Disertai Angin Puting Beliung di Kerinci Jambi

Baca juga: Warga Dengar Suara Tawa dan Muntah Sebelum Temukan Pria di Drainase Sedalam 6 M di Telanaipura Jambi

Baca juga: Putusan Banding Helen, Bos Narkoba Jambi Menguatkan Vonis Seumur Hidup dari Hakim PN

Baca juga: Geger! Satu Keluarga di Mukomuko Ditangkap Polisi: Kompak Curi 55 Sapi, Tugas Ayah Jual, 4 Residivis

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved