Pencemaran Sungai Batanghari
Analisis Iktiolog Universitas Jambi Dr Tedjo Sukmono dan Fakta Air Sungai Batanghari 8-14 Cm
Iktiolog Jambi yang juga Dosen Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Jambi, Dr Tedjo Sukmono, telah melakukan serangkaian penelitian dan
Penulis: Rifani Halim | Editor: asto s
TRIBUN JAMBI/NURLAILIS
IKTIOLOG Dr Tedjo Sukmono yang juga Dosen Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Jambi.Dia mengemukanan bahwa tingkat kecerahan air Sungai Batanghari 8-14 Cm.
Fenomena ini terjadi saat sungai mengambil jalan pintas, sering kali saat banjir, meninggalkan kelokan sungai yang lama terpisah dan menjadi badan air yang berdiri sendiri. (Tribun Jambi/Rifani Halim)
Rentetan Dampak:
- Diduga karena aktivitas penambangan
- Penambangan melakukan penyedotan dasar sungai secara langsung
- Sedotan mengaduk-aduk dasar sungai setiap saat
- Partikel terlarut terus naik ke permukaan dan tidak pernah mengendap.
- Akibatnya cahaya matahari tidak dapat menembus air lebih dalam
Rentetan Dampak:
- Siklus fotosintesis fitoplankton terganggu, oksigen menurun, suhu meningkat
- Produktivitas sungai ikut turun
- Siklus energi dan materi yang dimanfaatkan biota air, terutama ikan, biodiversitas ikan menurun tajam
- Habitat alami ikan juga rusak akibat tergerusnya dasar dan lubuk sungai dari aktivitas penambangan
Sumber: Hasil Penelitian dan Ekspedisi Milir Berakit 2023, Dr Tedjo Sukomono, Dosen Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Jambi, Iktiolog, November 2025
Baca juga: Hilangnya Ikan Tapah Raksasa di Sungai Batanghari Jambi, Perubahan 1995 dan Sampah
Baca juga: AKP Helrawaty Siregar Lari dari Simpang Polda Jambi ke Lokasi Kebakaran, Rotator Mobil Tak Digubris
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/21112018_tedjo.jpg)