Naura Hilang Usai Diantar ke Sekolah, Wali Murid SDN 84 Jambi Cemas, Minta Pengawasan Diperketat

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Hilangnya Naura Soraya, warga Selincah yang bersekolah di SDN 84 Kota Jambi, membuat para wali murid di sekolah tersebut merasa khawatir.

Apalagi, kasus penculikan anak belakangan ini marak terjadi di berbagai daerah di Indonesia.

Tika, satu di antara wali murid yang ditemui Tribun Jambi saat menjemput anaknya, mengaku semakin was-was sejak mendengar kabar hilangnya Naura.

“Kita khawatir ya, apalagi sekolah ini dekat jalan lintas,” ujarnya, Kamis (13/11/2025).

Ia berharap pihak sekolah dapat memperketat pengawasan terhadap para siswa, terutama saat jam pulang sekolah.

“Tolong diinformasikan kalau ada anak yang belum dijemput. Kalau perlu, yang belum dijemput tolong difoto,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SDN 84 Kota Jambi, Novirama, mengatakan pihaknya telah lama memiliki tenaga keamanan untuk memastikan keselamatan siswa.

Sekolah tersebut memiliki seorang satpam yang berjaga hingga seluruh siswa dijemput oleh orang tuanya.

“Satpam kami tidak pulang sebelum semua anak dijemput,” ungkapnya.

Selain satpam, SDN 84 juga menerapkan sistem guru piket yang bertugas hingga semua siswa meninggalkan sekolah.

“Guru piket juga baru boleh pulang setelah anak-anak pulang semua,” timpalnya.

Naura sendiri merupakan siswi kelas VI di SDN 84 Kota Jambi.

Pada hari dinyatakan hilang oleh keluarganya, Naura terakhir kali terlihat di depan Alfamart Selincah, yang berjarak sekitar 100 meter dari sekolah.

Kala itu, ia diantar oleh ojek langganannya.

Menurut keterangan kepala sekolah, biasanya Naura selalu diantar hingga ke depan gerbang sekolah.