Berita Muaro Jambi

Aksi Humanis Aipda Handoko, Izinkan Anak Bertemu Ayahnya di Tahanan Polsek Sekernan Muaro Jambi

Viral di media sosial aksi anggota polisi Polsek Sekernan, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi mendapatkan simpati dan pujian oleh netizen.

Penulis: M Yon Rinaldi | Editor: Nurlailis
Tribunjambi.com/ Sopianto
Viral di media sosial aksi anggota polisi Polsek Sekernan, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi mendapatkan simpati dan pujian oleh netizen. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Viral di media sosial aksi anggota polisi Polsek Sekernan, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi mendapatkan simpati dan pujian oleh netizen.

Polisi bernama Handoko dan berpangkat Aipda tersebut viral setelah memberikan kesempatan kepada keluarga napi yang kemalaman saat membesuk keluarganya.

Dalam video tersebut terlihat momen haru saat bocah laki-laki memeluk dan tertidur di pelukan sang ayah.

Baca juga: Penjelasan Polisi soal Rekaman CCTV Anti Chek In Bareng Pria Sebelum Ditemukan Tewas di Kamar Hotel

Sang ayah saat itu berada di dalam sel tahanan, sedangkan anak berada di luar sel.

Suasana tersebut membuat Aipda Handoko haru dan memberikan kesempatan mereka untuk bertemu di rumah tahanan.

Kepada Tribun Jambi, Handoko bercerita ia terharu melihat kondisi tersebut di mana terlihat rasa rindu yang begitu besar dari seorang anak kepada ayahnya.

"Saya juga seorang ayah, saya tahu bagaimana rasanya," ujarnya Senin (13/10/2025).

Hatinya tergerak memberikan mereka kesempatan ketika mengetahui ibu dan tiga orang anak yang dibawanya berasal dari Penerokan.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Pasutri di Batang Hari Belum Tertangkap, Polisi Masih Selidiki Kasus

Di mana untuk sampai ke Polsek Sekernan membutuhkan waktu sekitar 2,5 jam jika tidak macet dan perjalanan lancar.

Di satu sisi, lanjut Handoko bercerita saat itu hari sudah magrib dan jam besuk di sana hanya dua kali dalam seminggu.

"Jadi setelah saya salat magrib saya lihat mereka sedang bercengkrama dan secara spontan saya meminta izin kepada rekan yang bertugas untuk membiarkan mereka bertemu di ruangan saya," ungkapnya.

Langkah spontan Handoko bukan tanpa perhitungan, sebelumnya ia telah memastikan semua akses keluar dari Polsek Sekernan tertutup.

Selain itu ia juga menempatkan mereka di rumah kerjanya sehingga memperkecil kemungkinan untuk kabur.

Keberanian Handoko untuk memberikan kesempatan kepada keluarga napi tersebut terinspirasi dari pesan Kapolri untuk menjadi anggota polisi yang humanis.

"Saya teringat pesan Kapolri untuk meminta kami menjadi polisi yang humanis, saya rasa ini kesempatan saya untuk bisa berbuat baik dan berguna untuk masyarakat," ungkapnya.

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved