TRIBUNJAMBI.COM - Sosok Selebgram Izza Fadhila belakangan ramai jadi sorotan usai video 13 menit 22 deti tersebar di sosial media.

Video adegan Izza Fadhila tersebar mulai dari TikTok, X hingga Telegram.

Dalam video tersebut diduga menampilkan sosok Izza Fadhilla.

Sontak saja video aksinya tu membuat Izza Fadhila jadi bulan-bulanan warganet di sosial media.

Rekaman video yang dikini dikenal sebutan "Izza Blunder" memperlihatkan Izza Fadhila bersama empat temannya dalam suasana santai, meski tengah diterpa badai kritik.

Selain itu ada juga video diduga Izza Fadhila tengah video call sambil melakukan adegan sensual.

Baca juga: NGAMUK Hotman Paris, Sebut Kebijakan PPATK Blokir Rekening Nganggur Melanggar HAM

Baca juga: Suami Istri Meninggal di Bus Rombongan Umrah Jambi yang Kecelakaan di Muba

Baca juga: 4 Link Video Baru Andini Permata, Awas Bahaya Pencurian Data Malware Phishing

Tampak ditengah obrolan diduga Izza melepas pakaiannya dan beraksi.

Banyak warganet menilai sikap Izza tak mencerminkan keprihatinan atas isu serius yang menimpanya.

Salah satu akun TikTok, @viral.seleb.indo, bahkan memberikan narasi keras terhadap sikap Izza.

“Selebgram Izza ini padahal lagi kena kasus yang lagi viral tentang dirinya 13 menit, tapi kayak tidak ada masalah. Parah sih demi ringgit Malaysia sampai mengorbankan harga diri,” tulis akun tersebut.

Tak berhenti di situ, berbagai tautan mencurigakan turut bermunculan di kolom komentar video dan unggahan yang membahas kontroversi ini. 

Link-link tersebut diduga kuat sebagai modus penipuan atau jebakan digital (phishing), mengarahkan pengguna ke situs yang memuat malware atau konten ilegal.

Fenomena ini mirip dengan kasus viral sebelumnya yang melibatkan nama fiktif Andini Permata. 

Dalam kasus tersebut, nama Andini digunakan untuk menyebarkan video hoaks yang ternyata hanyalah kedok untuk menyebarkan tautan berbahaya. Bedanya, Andini adalah tokoh fiktif, sementara Izza Fadhila merupakan selebgram nyata asal Malaysia.

Konten dalam video yang beredar luas itu disebut-sebut berisi adegan tak pantas, meski hingga kini belum ada klarifikasi resmi atau verifikasi keaslian dari pihak terkait.