Berita Bungo

Ketika Bripka Arjunif Sulap Lahan Tidur Jadi Embung, Larang PETI dan Pemerhati Sosial Bagi Warga

Penulis: Rifani Halim
Editor: Nurlailis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Di balik seragamnya sebagai Bhabinkamtibmas Desa Sepunggur, Kecamatan Bathin II Babeko, Kabupaten Bungo, Jambi, Bripka Arjunif lebih dari sekadar penegak hukum.

“Allhamdulilah sudah ada 21 penghargaan dari Kapolri, Kapolda beberapa kali bupati dan lainnya,” sebut Arjunif saat memperlihatkan sejumlah piagam.

Banyaknya penghargaan, Arjunif bilang makin giat memberikan saran dan masukan bagi polisi lain, mulai dari memberi pelatihan, motivasi, bahkan memfasilitasi rekan sejawat yang ingin melanjutkan kuliah atau membuka usaha mandiri.

“Saya tidak mau polisi kita dihormati hanya karena pangkat. Tapi karena dia baik, bisa diandalkan, dan punya nilai di tengah masyarakat,” ujarnya.

Ia menyebut, banyak tantangan jadi polisi hari ini. Salah satunya, masyarakat semakin cerdas dan kritis. Polisi tak bisa lagi menggunakan pendekatan kekuasaan. 

“Kalau kita salah ngomong, masyarakat bisa langsung cek di internet. Kita harus jujur dan terbuka. Kita baik, kita disegani. Kita sombong, kita dijauhi,” katanya.

Bagi Arjunif, menjadi polisi bukan untuk disanjung, tapi untuk mengabdi. Apa yang ia tanam hari ini mungkin tak terlihat besar di mata dunia, tapi bagi warga Desa Sepunggur sangat membantu.

Update berita Tribun Jambi di Google News

Berita Terkini