TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI – Kodim 0415/Jambi menggelar kegiatan Karya Bakti di Pasar Induk Sengeti, Kabupaten Muaro Jambi, Jumat (23/5/2025). 

Kegiatan ini dilaksanakan secara gotong royong bersama Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi, Forkopimda, pelajar, pedagang pasar, serta masyarakat sekitar.

Aksi bersih-bersih ini difokuskan pada pembersihan lingkungan pasar, pengangkutan sampah yang menumpuk di sekitar tempat pembuangan, serta pembersihan sampah di pinggiran Sungai Batanghari.

Pabung Kodim 0415/Jambi, Letkol Inf Beni, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat.

“Karya Bakti ini adalah komitmen kami untuk selalu hadir dan membantu masyarakat dalam berbagai aspek, termasuk menjaga kebersihan dan kenyamanan fasilitas umum seperti pasar,” ujarnya.

Ia menambahkan, Pasar Induk Sengeti yang menjadi pusat aktivitas ekonomi masyarakat perlu dijaga kebersihannya agar transaksi jual beli berlangsung dengan lancar dan nyaman.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Muaro Jambi Junaidi Mahir dan Kapolres Muaro Jambi AKBP Heri Supriawan.

Kehadiran mereka dinilai sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah dan Polri terhadap sinergi antara TNI dan masyarakat.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan Karya Bakti yang digagas Kodim 0415/Jambi. Ini adalah bukti sinergi kuat antara TNI, masyarakat, dan pemerintah dalam membangun Muaro Jambi yang lebih baik,” ujar Junaidi Mahir.

Wabup juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan pasar sebagai tanggung jawab bersama.

Ia berharap, dengan lingkungan pasar yang bersih dan tertata, aktivitas ekonomi dapat meningkat dan kesejahteraan masyarakat makin terwujud.

“Dengan pasar yang bersih, para pedagang dan pembeli akan merasa lebih nyaman, dan ini tentu akan berdampak pada perputaran roda ekonomi,” pungkasnya.

Baca juga: CURHAT PSK Jual Diri di IKN hingga Ada Langganan Dokter: Awalnya Iseng, Rupanya Banyak yang Nyari

Baca juga: Tanggapi Saran Megawati, Jokowi Tegaskan Ijazahnya Akan Dibuka di Pengadilan

Baca juga: Fajri Akbar Anggota DPRD Ngaku Tidak Memaksa Ajak Pegawai Bank ke Hotel, Bantah Hamili Sang Wanita