Hasto Kristiyanto Tersangka

Hasto Kristiyanto Tagih Janji KPK Ungkap Fakta Baru Kasusnya: Tak Pernah Terungkap Sampai Sekarang

Penulis: Darwin Sijabat
Editor: Darwin Sijabat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TAGIH JANJI: Hasto Kristiyanto menyampaikan keterangan itu usai sidang pemeriksaan saksi hari ini di Jakarta, Kamis (24/4/2025). Hasto Kritiyanto menagih janji Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK yang akan mengungkap fakta baru di kasusnya.

Hasto Kristiyanto Tagih Janji KPK Ungkap Fakta Baru di Kasusnya: Tak Pernah Terungkap Sampai Sekarang

TRIBUNJAMBI.COM - Tersangka kasus perintangan penyidikan, Hasto Kritiyanto menagih janji Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK yang akan mengungkap fakta baru di kasusnya.

Namun menurut Sekjen PDI Perjuangan itu bahwa apa yang dijanjikan itu belum terungkap.

Hasto menyampaikan keterangan itu usai sidang pemeriksaan saksi hari ini di Jakarta, Kamis (24/4/2025).

Seperti diketahui, saat ini Hasto Kristiyanto tengah menghadapi kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan.

Kasus itu menyeretnya sebagai tersangka. 

Usai sidang itu dia menyoroti temuan fakta baru yang dijanjikan oleh KPK.

"Apa yang dijanjikan oleh KPK, adanya fakta fakta baru, sampai hari ini tidak pernah terungkap yang membuat proses ini harus diulangi kembali," tutur Hasto di Jakarta, Kamis (24/4/2025) 

Ia menilai, proses persidangan kasusnya tampak sebagai suatu daur ulang terhadap suatu proses pengadilan yang telah memiliki kekuatan hukum tetap.

Baca juga: Rekam Jejak, Kasus yang Pernah Ditangani Djuyamto, Hakim Jadi Tersangka Suap, Tolak Prapid Hasto

Baca juga: BOCOR Dokumen Skandal Rahasia Negara Titipan Hasto, Connie Bakrie: Nomor 16 Hubungan ke Kapolri

Kemudian diproses kembali segala sesuatunya dari awal. 

"Padahal di dalam putusan pengadilan tersebut, terhadap terdakwa Wahyu Setiawan, Saeful Bahri, dan Agustian Tio, itu semua sudah jelas fakta-fakta hukumnya," katanya. 

"Tapi demi menghormati semua proses, kita melihat banyak hal yang kemudian harus diputar kembali," ucapnya. 

Dalam sidang hari ini, sejumlah saksi akan diperiksa, yakni eks Komisioner Bawaslu Agustiani Tio Fridelina, kader PDI Perjuangan Saeful Bahri, dan pengacara PDIP Donny Tri Istiqomah. 

Sebelumnya, saksi lain kasus ini telah diperiksa, yakni eks komisioner KPU Wahyu Setiawan. Ia diperiksa pada Kamis (17/4/2025) lalu. 

Adapun KPK menetapkan Hasto sebagai tersangka dalam kasus dugaan perintangan penyidikan dengan tersangka mantan calon legislatif PDIP Harun Masiku yang saat ini masih buron. 

Selain menghalangi penyidikan, Hasto juga didakwa bersama-sama dengan advokat Donny Tri Istiqomah, mantan terpidana kasus Harun Masiku, Saeful Bahri, dan Harun Masiku menyuap Wahyu Setiawan yang saat itu merupakan Komisioner KPU.

BOCOR Dokumen Skandal Rahasia Negara Titipan Hasto

Sosok Connie Rahakundini alias Connie Bakrie mengklaim jika telah menyerahkan dokumen skandal petinggi negara.

Baca juga: Bobby Nasution Respon Hasto Kristiyanto Soal Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi: Silakan Saja

Diketahui dokumen skandal petinggi negara disimpan Connie Bakrie di Rusia.

Dokumen itu berisikan video dan catatan dari Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebelum dijebloskan ke penjara kasus pelarian DPO Harun Masiku.

Usai Hasto Kristiyanto ditahan dan kini jalani sidang, Connie Bakrie muncul ke publik.

Diungkapkan Connie Bakrie jika dokumen skandal petinggi negara itu sudah kembali ke tangan Hasto.

Hal itu diungkapkan Connie Bakria di akun Instagram pribadinya, @connierahakundinibakrie pada Rabu (23/4/2025).

"Jadi begini saya terangkan, notaris pertama tentang 32 dokumen, dicap oleh notaris," ucap Connie.

"Ini notaris Rusia ya mbak?" jawab Wasekjen DPP PDIP, Aryo Adhi Dharmo yang menerima dokumen tersebut.

"Rusia. Terus notaris kedua dokumen tambahan. Jadi total dokumen di saya itu ada 37," terang Connie.

Connie menyebutkan beberapa poin dokumen yang menurutnya mengerikan bagi Indonesia.

"Yang paling mengerikan menurut saya itu nomor 16, nah itu hubungannya dengan Kapolri," ujar Connie.

"Dan nomor tujuh, bagaimana PDIP mau dibubarkan dan dihancurkan," tambahnya.

"Nah itu saja, kalo saya dititipkan saya deg deg an dengan dokumen-dokumen itu. Yang lain kan tentang korupsi-korupsi," jelas Connie.

Selain dokumen, Connie juga memberikan dokumen berbentuk video yang berada di dalam flashdisk.

"Nah kemudian, selain dokumen itu saya diberikan video. Dan video ini harus saya serahkan ke Mas Adi, soalnya orang nanya 'bentuknya apa' 'bentuknya apa', bentuknya ini, flashdisk."

"Tidak ada saya copy ini semua, saya ada perjanjian dengan Mas Hasto tidak boleh saya edarkan dan lain-lain apalagi meng-copy."

Baca juga: Alasan Connie Bakrie Tak Bocorkan Dokumen Rahasia yang Dititipkan Hasto Meski Sekjen PDIP Tersangka

Connie pun mengungkapkan alasan menyerahkan dokumen rahasia tersebut.

Ia mengaku mendapatkan gelar di Rusia yang setara dengan Perdana Menteri.

Artinya Connie akan menetap lebih lama di Rusia.

"Kalau ditanya kenapa saya serahkan ke Pak Adi. Saya tidak punya akses. Kedua Ibu (Megawati) bilang ke saya untuk tidak boleh bicara sama sekali, lalu untuk apa saya pegang dokumen?"

Terakhir, Connie mengaku telah naik pangkat dari pihak kampus di Rusia yang mengharuskan dirinya menetap setidaknya hingga 2026.

"Jadi akhirnya saya harus menetap di Rusia mungkin mau jadi warga negara," terang Connie sambil tertawa.

Sebelumnya diketahui, Connie sempat menghebohkan publik Indonesia dengan muncul mengaku memiliki dokumen rahasia yang berhubungan dengan nasib Indonesia.

Ia muncul setelah Sekjen Hasto Kristianto telah ditetapkan sebagai tersangka KPK.

Bahkan disebutkan dokumen rahasia tersebut dapat membongkar keburukan keluarga Jokowi. 

Namun, usai Hasto Kristiyanto resmi ditangkap, Connie Bakrie belum juga membongkar dokumen rahasia tersebut. 

Di sisi lain, pengamat militer itu mendesak KPK untuk segera menandatangani surat pemanggilan dan penersangkaan seseorang. 

Connie Bakrie tidak menyebut siapa sosok orang tersebut.

Sebelumnya, Connie Bakrie bahkan blak-blakan dokumen tersebut juga menyeret Iriana Joko Widodo.

"Ibu Iriana, by the way jangan tenang-tenang Buk. Babak Ibu belum keluar," ujar Connie dalam YouTube Abraham Samad yang tayang Senin (31/12/2024).

Dalam kesempatan yang sama, Connie meminta Jokowi sadar di atas langit masih ada langit.

Pasalnya dokumen yang ia bawa tentu menyangkut namanya.

Bahkan tak hanya Hasto, Andi Wijayanto juga disebut memiliki kartu AS keluarga Jokowi.

"Boleh nggak dibocorkan satu saja yang paling urgent dalam dokumen itu. Ada gak keterlibatan 'Mulyono' dalam dokumen tersebut?" tanya Abraham Samad dalam laman YouTube-nya, Senin (31/12/2024).

"Saya jawab dengan tegas dan jelas. Yang pasti, jika tidak penting dan tidak menyangkut negara, tidak mungkin dititipkan ke saya," tegas Connie Bakrie.

Selanjutnya, Connie memastikan dokumen tersebut menyangkut 'Mulyono' alias nama yang kerap disematkan untuk Joko Widodo.

"Bahwa menyangkut 'Mulyono' sedikit banyak pasti. Apakah 'Mulyono' saja? Belum tentu."

"Masih banyak yang lainnya?" tanya Abraham lagi.

"Iya dong," sahut Connie.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: PMD Merangin Fasilitasi Mediasi, Warga Tetap Tuntut Kades Sungai Lalang Korupsi Dana Desa Mundur

Baca juga: Tiga Pria Asal Merangin Ditangkap Polres Sarolangun, Kedapatan Bawa Sabu 5,19 Gram

Baca juga: Viral Tugu Biawak di Wonosobo Habiskan Rp 50 Juta, Ternyata Dibangun dengan Dana Desa

Baca juga: Viral Video Polisi di Sumedang Pungli Pemotor Rp100 Ribu, Kini Dipatsus

Berita Terkini