Polemik di Papua

KKB Papua Kembali Berulah, Kab Puncak Rawan Usai Kontak Tembak dengan TNI-Polri, Aparat Siaga Satu

Editor: Darwin Sijabat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Situasi keamanan di Kabupaten Puncak, Papua Tengah dilaporkan tegang akibat pasukan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua yang kembali berulah.

TRIBUNJAMBI.COM - Situasi keamanan di Kabupaten Puncak, Papua Tengah dilaporkan tegang akibat pasukan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua yang kembali berulah.

Pasukan tersebut kembali menyerang aparat TNI-Polri di Distrik Gome pada Senin (2/12/2024).

Sehingga kontak tembak antara aparat dengan kelompok separatis tersebut tak terelakkan.

Atas kejadian tersebut, aparat keamanan menetapkan status siaga satu di distrik dalam Kabupaten Puncak tersebut.

KKB Papua adalah sebutan kepolisian terhadap milisi Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024, Kombes Bayu Suseno mengatakan siaga satu  dilakukan untuk mengantisipasi serangan balasan dari KKB Papua.

"Kami masih melakukan siaga satu di Kabupaten Puncak, guna mengantisipasi adanya serangan balasan dari KKB tersebut," katanya dalam video konferensi pers yang diterima Kompas.com, Selasa (3/12/2024).

Bayu mengatakan saat ini kondisi Kabupaten Puncak masih rawan tetapi terkendali. 

Baca juga: KKB Papua Kembali Berulah,  Terlibat Kontak Tembak dengan TNI-Polri, 1 Anggota Tewas, Masuk DPO

Baca juga: Viral Video Pasukan KKB Papua Sandera Pekerja di Puskesmas di Kaupaten Puncak, Ini Tuntutannya

"Untuk situasi di Kabupaten Puncak saat ini masih rawan terkendali dan kami masih siaga satu," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, satu anggota Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua atas nama Jelek Waker ditembak mati pasukan gabungan TNI- Polri.

Salah satu DPO KKB Papua itu tewas dalam kontak tembak yang terjadi di distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua Tengah Senin (2/12/2024) sekitar pukul 9.50 WIT.

Kepala Operasi Damai Kartens 2024, Brigjen Faizal Ramadani menceritakan bagaimana insiden penembakan terjadi. 

Dia mengatakan, kontak tembak berawal saat KKB Papua menembak pasukan gabungan TNI-Polri.

Pasukan gabungan langsung merespons gangguan itu dengan tindakan tegas.

Akibatnya satu anggota KKB bernama jelek waker tewas di tempat 

Halaman
123

Berita Terkini