Berita Sarolangun

Pj Bupati Sarolangun Hadiri Simulasi Pemungutan Suara Pilkada 2024

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pj Bupati Sarolangun Bahri, menghadiri kegiatan simulasi pemungutan suara untuk Pilkada serentak tahun 2024 di Kelurahan Sarolangun Kembang, Kecamatan Sarolangun.

TRIBUNJAMBI.COM,SAROLANGUN - Pj Bupati Sarolangun Bahri, menghadiri kegiatan simulasi pemungutan suara untuk Pilkada serentak tahun 2024 di Kelurahan Sarolangun Kembang, Kecamatan Sarolangun.

Kegiatan yang dilaksanakan oleh KPU Sarolangun ini dihadiri Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya, Kasi Intel Kejari Rikson Lothar Siagian, PJ Sekda Sarolangun Dedy Hendry dan kepala OPD lainnya.

Selain itu hadir juga Ketua KPU Sarolangun Ahmad Mujaddid, beserta anggota KPU Sarolangun, Anggota Bawaslu Sarolangun Aspriadi.

Dalam kegiatan tersebut, tampak PJ Bupati Sarolangun Bahri beserta jajaran mengecek kesiapan petugas KPPS dalam kegiatan simulasi pemungutan suara tersebut.

PJ Bupati Sarolangun Bahri mengatakan bahwa tidak lama lagi akan memasuki tahapan pemungutan dan penghitungan suara pada Pilkada serentak 2024 yakni pada tanggal 27 November 2024 mendatang.

"Harapan saya sudah bulan November dan berdasarkan peraturan KPU nomor 2 tahun 2022 bahwa hari ini masih tahapan masa kampanye, kemudian setelah itu tahapan masa tenang, kemudian tahapan pemungutan dan penghitungan suara," kata Bahri.

Ia juga menjelaskan dalam mensukseskan pelaksanaan pilkada serentak 2024 ini salah satu kuncinya adalah persiapan yang sudah dilakukan.

Dalam konteks persiapan dan tahapan penyelenggaraan dimana persiapan ini menentukan keberhasilan, jangan dianggap bahwa kegiatan ini rutin lima tahun dilakukan dan dianggap sepele.

"Persiapan inilah yang menentukan keberhasilan kita dalam melaksanakan pilkada 2024," ujarnya.

Ia juga berharap dengan kegiatan simulasi ini dapat meningkatkan partisipasi masyarakat di pilkada serentak 2024, dalam artian melalui simulasi ini akan terbentuk kesadaran masyarakat akan datang ke TPS dengan menggunakan hak suaranya dan meningkatkan partisipasi pemilih.

Kinerja harus dapat kita pertahankan dan kalau bisa kita tingkatkan dari lima tahun yang lalu 80 sekian persen. Kita naikkan menjadi 90 persen, kualitas pemimpin yang dipilih masyarakat akan memberikan, semakin banyak memilih berarti beliau semakin diinginkan masyarakat," tutupnya.

Baca juga: Raden Najmi Dampingi Pjs Gubernur Cek Logistik Pilkada 2024 di KPU Muaro Jambi 

Baca juga: Simulasi Pemungutan Suara, KPU Sarolangun Targetkan Partisipasi Pemilih 80 Persen

Baca juga: Dikritik Soal Debat Pilwako Jambi, Ini Kata KPU Kota Jambi

Berita Terkini