TRIBUNJAMBI.COM - Pengacara Farhat Abbas sindir Presiden Prabowo Subianto agar segera membantu Agus Salim.

Ya, menurut Farhat Abbas seperti Agus Salim lah yang layak mendapatkan bantuan, bukan tunanetra bersuara bagus dibayar ke istana.

Farhat berpendapat hal ini menjadi tanggung jawab Presiden karena biaya pengobatan Agus Salim tak dicover BPJS sesuai dengan peraturan yang dibuat pemerintah.

Oleh karena itu, Farhat Abbas selaku pengacara Agus Salim meminta Presiden Prabowo Subianto turun tangan mengatasi kasus kliennya.

Diketahui kasus Agus Salim kini jadi sorotan usai uang donasi Rp 1,5 miliar disalahgunakan.

Meski begitu, uang donasi itu dipindah ke yayasan Pratiwi Noviyanthi.

Kini Farhat Abbas, sebagai pengacara Agus Salim meminta bantuan Presiden Prabowo untuk turun tangan kasus kliennya.

Baca juga: Malunya Raffi Ahmad Pria Tua Beri Gelar Doktor Rupanya Profesor Palsu, Disorot Wartawan Luar Negeri

Baca juga: SOSOK RJ Anak Bakar Rumah Orangtua Gegara Tak Dibelikan Motor, Sudah Punya Istri Tapi Tak Mau Kerja

Baca juga: Pasrah Denny Cagur Ikuti Proses Hukum Imbas Promosikan Judi Online, Padahal Kini Anggota DPR RI

Menurutnya, Prabowo juga harus mengundang Agus Salim untuk datang ke istana dan membantunya.

"Kalau misalnya pak Presiden memilik rasa tanggung jawab bukan menghadirkan tunanetra dengan penampilan suara bagus dibayar masuk istana, tapi Agus yang seperti ini harusnya Presiden turun tangan undang Agus ke istana biar dokter-dokter dan masyarakat sayang, tunjukkan, kalau dibiarkan begini bonyok, kita juga bonyok," kata Farhat Abbas dikutip Instagram @medsos_rame, Rabu (6/11/2024).

"Yang kita hadapi orang yang bukan penjuang membela Agus tapi orang yang mempertahankan uang Rp1,3 miliar," sambungnya.

Selain soal uang donasi yang dipindah ke yayasan Pratiwi, Farhat juga mengungkapkan soal pengobatan Agus Salim yang kini tidak ditanggung pihak asuransi lagi.

Hal itu lantaran Agus Salim korban penganiayaan atau kejahatan.

Kendati begitu, Farhat mengaku kini Agus Salim harus mengeluarkan uang pribadinya untuk biaya pengobatan.

"Sekarang biaya pengobatan gak dicover lagi sama BPJS karena peraturan Presiden terbaru tidak mengcover itu, jadi bayar pakai uang pribadi," terangnya.

Farhat Abbas Sindir Denny Sumargo Lagi