Mereka menangkap pemuda bernama Sapardi alias Yadi.
Adegan berawal saat Yuyun dan Fascal, pergi ke daerah Tanjung Ulu dengan mengendarai sepeda motor.
Kemudian, mereka berhenti di sebuah konter telepon seluler (ponsel/HP). Di sana mereka menangkap Yadi yang dituduh sebagai pencuri.
Lalu, Yadi dibawa menggunakan sepeda motor ke Mapolsek Kumpeh Ilir.
Di sana, tepat di ruang penjagaan, tersangka mencocokan foto diduga pelaku pencurian dengan wajah Yadi.
Pada adegan itu, Yuyun sempat memukul dan menampar kepala Yadi sebanyak dua kali.
Namun, akhirnya keduanya menyadari bahwa Yadi bukanlah pelaku pencurian.
Tak berapa lama, orang tua Yadi datang ke Polsek Kumpeh Ilir.
Di saat itulah, Yuyun dan Fascal meminta maaf atas penangkapan Yadi.
Selanjutnya, Fascal membawa Yadi untuk mencari Ragil menggunakan sepeda motor.
Singkatnya, Yadi memberi tahu keberadaan Ragil.
Kemudian, Yuyun dan Fascal menangkap Ragil di sebuah warung, saat sedang bermain gaple (permainan kartu domino).
Ragil dibawa ke Polsek Kumpeh Ilir.
Dia mapolsek itu, keduanya menginterogasi Ragil Alfarizi
Ada Kesamaan