11. Membangun kantor bersama, Lembaga Adat Melayu beserta penambahan museum/galeri adat, FKUB, Dan Baznas Kota Jambi.
12. Membuat perwal, dan atau perda terkait kerukunan umat beragama
13. Meningkatkan dan memperkuat peran MUI, dalam pembinaan dan pengawasan produk-produk UMKM serta produk makanan impor yang masuk Kota Jambi, terkait dengan sertifikat halal dan kehalalan produk tersebuy.
14. Mendorong penguatan kelembagaan FKUB dan MUI di tingkat kecamatan.
Baca juga: Jemaah GKPS Kota Jambi Dukung Rahman-Guntur di Pilwako, HAR Dikenal Baik dan Dermawan
Sebelumnya, Lembaga Ada Melayu (LAM) Kota Jambi mengundang pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jambi, H Abdul Rahman-H Andi Muhammad Guntur Muchtar.
Pertemuan silaturahmi yang digelar pada Selasa (17/9/2024) itu bertempat di kantor Lembaga Ada Melayu (LAM) Kota Jambi.
Kedatangan Rahman-Guntur disambut langsung Ketua LAM Kota Jambi Datuk Nawawi Ismail, Sekretaris LAM Datuk Aswan Hidayat Usman dan datuk-datuk pengurus LAM.
H Abdul Rahman mengatakan, peningkatan peran Lembaga Adat Melayu di Kota Jambi sangat penting untuk mempertahankan identitas budaya dan memperkuat masyarakat.
Rahman menekankan perlunya kolaborasi antara pemerintah dan lembaga adat dalam merumuskan kebijakan yang mendukung pelestarian tradisi serta memfasilitasi kegiatan yang melibatkan generasi muda. (adv)
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Kasus Kematian Matnur, Sopir Travel Kuala Tungkal-Jambi Belum Terungkap, Polisi Masih Kejar Pelaku
Baca juga: Viral Penyandang Disabilitas Lolos Bintara Polri, Belajar Mandiri Saat Merantau ke Jambi
Baca juga: Sosok Komjen Rachmad Wibowo, Mantan Kapolda Sumsel dan Jambi yang Dilantik Jadi Wakil Kepala BSSN