Berita Jambi

Mengunjungi Menapo di KCBN Muarojambi, Ada Batang Duku yang Berdiri di Atas Reruntuhan Candi

Penulis: A Musawira
Editor: Rian Aidilfi Afriandi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menapo Parit Duku di Kawasan Cagar Budaya Nasional (KCBN) Muarojambi.

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Di bawah batang duku yang rindang tersimpan banyak reruntuhan bata kuno.

Reruntuhan ini berasal dari struktur candi di kompleks Kawasan Cagar Budaya Nasional (KCBN) Muarojambi.

Kawasan candi yang terluas se-Asia Tenggara ini acap kali menarik perhatian para ahli.

Utamanya para arkeolog dan sejarawan untuk menelisik kemegahan peninggalan dari umat Buddha tersebut.

Seperti struktur candi yang berada di sisi barat dari Candi Gedong yakni Menapo Parit Duku.

Istilah Menapo dalam bahasa lokal warga setempat diartikan lokasi yang menyimpan struktur bata kuno.

Di Menapo Parit Duku terdapat kurang lebih 18 struktur candi satu diantaranya ada Candi Induk.

Candi Induk merupakan struktur candi yang memiliki ukuran terbesar dari struktur lainnya.

Dan candi ukurannya lebih kecil dari candi induk disebut candi perwara.

Hal itu diketahui setelah dilakukan penggalian arkeologi pada 2022 lalu.

Penggalian arkeologis yang bertujuan untuk temu kenali bentuk struktur Candi Parit Duku itu masih terlihat hingga kini.

Pantuan Tribunjambi.com di lokasi pada Senin (25/12/2023) terlihat pondasi struktur yang terdiri dari beberapa lapis bata.

Pondasi dari struktur candi ini masih berdiri kokoh. Meskipun bagian atasnya sudah hilang.

Bata-bata bekas penggalian di lokasi masih tersimpan dengan baik. Ditiap tumpukan bata ada pengodean khusus yang diberi oleh peneliti.

Menapo Parit Duku berdiri di atas tanah urugan yang sengaja ditinggikan oleh arsitek pada zamanya. Dan lokasinya dikelilingi oleh parit yang bertujuan untuk pengendalian banjir di tempat suci.

Halaman
12

Berita Terkini