IRT Tewas di Tangan Suami

Sempat Dilarikan ke RS, Begini Kondisi Suami di Sarolangun yang Diduga Bunuh Istrinya

Penulis: Hasbi Sabirin
Editor: Teguh Suprayitno
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi tewas

Kasus Suami Bunuh Istri di Sarolangun Provinsi Jambi.

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN- Kondisi suami yang diduga membunuh istrinya sendiri di Sarolangun, hingga saat ini masih terbaring di RSUD Chatib Quzwein.

Hingga saat ini Sobirin (50) tahun diduga kuat jadi pelaku pembunuhan istrinya Lisnawati (46) pada Rabu (20/12/2023) kemarin.

Saat kejadian, membuat warga RT 10, Dusun Muara Indung, Kelurahan Sarolangun, Kecamatan Sarolangun heboh melihat keduanya sudah bersimbah darah. Saat kejadian istinya meninggal, sementara suami kritis.

Ketua RT 10 Dusun Muara Indung, Kelurahan Sarolangun Hendry saat dikonfirmasi mengatakan, kondisi suaminya masih dirawat di RSUD Chatib Quzwein.

"Tadi malam saya minta keterangan dengan orang rumah sakit, suaminya sudah dioperasi, kemarin sempat kritis, sekarang sudah sadar, hanya saja pita suaranya belum normal," kata Hendry, Sabtu (23/12/2023).

Hendry menyebut, hingga saat ini semua pihak masih menduga kuat yang melakukan pembunuhan sadis terhadap istrinya, yaitu suaminya sendiri.

Setelah itu, suaminya melakukan percobaan bunuh diri dengan gorok leher dan tangannya sendiri dan dilarikan ke RSUD Chatib Quzwein.

"Kondisi rumah tempat kejadian masih terpasang police line, sementara anak-anak mereka sekarang tinggal di tempat nenek nya," sebut Hendry.

IRT di Sarolangun Tewas Dibunuh Suami, Diduga Karena Perselingkuhan (Ist)

Diduga Cemburu, Tuding Selingkuh

Diduga kebingungan setelah membunuh istrinya, pria berinisial S (40) di Sarolangun, Jambi, mencoba mengakhiri hidupnya dengan menyayat tangan kirinya.

Diberitakan sebelumnya, L 940), seorang ibu rumah tangga di Sarolangun, Jambi, ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya pada Rabu (20/12/2023) sekira pukul 12.00 WIB.

L diduga dibunuh suaminya. Ini seperti dijelaskan Lurah Sarolangun Aditya.

"Korban L, diduga tewas dibunuh oleh suaminya sendiri bernama L. Ditemukan tewas dengan kondisi bersimbah darah dengan tangan diikat," kata Aditya.

Ia menduga kejadian tersebut dipicu persooalan rumah tangga hingga pelaku kalap membunuh istrinya.

Setelah membunuh istrinya, S kebingungan dan keluar masuk rumah.

Melihat istrinya tewas berismpah darah, S diduga mencoba mengakhiri hidupnya dengan menyayat tangan kiri.

Saat ditemukan, S berbaring di dekat jasad sang istri.

"Dari aksinya gagal, sejumlah badannya luka, dan sudah dibawa ke RSUD Chatib Quzwein Simpang Bukit," ujarnya.

Diketahui korban dan pelaku memiliki tiga anak yang masih sekolah.

Mereka tinggal di Dusung Indung, Kelurahan Sarolangun. Sehari-hari suami korban bekerja sebagai tukang ojek.

Karena kondisinya kritis, saat ini ia dirawat di RSUD Chatob Quzwein.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Baca juga: Kebingungan Lihat Istri tewas, Pria di Sarolangun Jambi Coba Akhiri Hidup, Ditemukan Bersimbah Darah

Baca juga: 4 Jasad yang Tewas Membusuk di Muba Sumsel Korban Perampokan dan Pembunuhan

Baca juga: Hitungan Jam Tersangka Penganiayaan dan Pembunuhan di Merangin Berhasil Diringkus Polisi

Berita Terkini