TRIBUNJANBI.COM,JAMBI - Pemerintah Kota Jambi melakukan upaya pencegahan terjadinya pernikahan dini melalui program kunjungan konseling ke sekolah-sekolah.
"Kami lakukan konseling melalui program kunjungan konseling ke sekolah-sekolah terutama SMA karena itu titik terawannya," kata Wakil Wali Kota Jambi Maulana di Jambi, Rabu.(2/8/2023).
Terkait upaya mitigasi tersebut, Pemkot Jambi menjalin kerja sama dengan Kementerian Agama dalam hal ini kantor urusan agama untuk mencegah pernikahan dini bagi anak-anak.
Ia menerangkan dengan gencarnya konseling yang dilakukan ke sekolah dapat menurunkan angka pernikahan dini.
Maulana juga menegaskan bahwa pada dasarnya proses pernikahan dini sulit dilakukan, karen harus melalui tahapan di Pengadilan untuk bisa menyetujui anak di bawah umur menikah.
Selain mencegah pernikahan dini, Pemkot Jambi melalui gugus tugas kota kayak anak juga fokus melakukan pencegahan untuk penyalahgunaan narkotika bagi anak-anak di daerah itu.
Melalui Kemenkumham dan BNN, pihaknya menekan peredaran narkoba yang saat ini sudah masuk ke dunia anak dengan variasi jenis yang seperti permen dan lainnya.
Maulana menegaskan untuk pencegahan pernikahan dini dan penyalahgunaan narkoba butuh kerja sama antara lembaga pendidikan, orang tua, masyarakat dan tokoh agama.
Baca juga: Cegah Pernikahan Dini, Perlu Ada Bimbingan Bagi Pelajar
Baca juga: Dalam Setahun, Angka Pernikahan Dini di Tanjabtim Mencapai 25 Persen
Baca juga: Marak di Kota Jambi, Dinsos dan Tim Gabungan Lakukan Penjangkauan Para Gepeng dan Sejenisnya