Security Kebun Sawit Ditembak

Security Asal Kupang Timur, NTT Ditemukan Bersimbah Darah di Basecamp, Diduga Jadi Korban Penembakan

Penulis: Solehan
Editor: Deni Satria Budi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Security perkebunan sawit bernama Fendi Felipus Dethan ditemukan tewas dengan luka tembak di Desa Sepintun Kecamatan Pauh Kabupaten Sarolangun.

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Warga Desa Sepintun, Kecamatan Pauh Kabupaten Sarolangun, dihebohkan dengan ditemukannya security perusahaan sawit dengan kondisi tewas tertembak senjata api.

Camat Pauh, Jepri, saat dikonfirmasi mengatakan, penjaga perusahaan perkebunan sawit tersebut ditemukan meninggal pada pukul 12.30 WIB.

"Informasi ditemukan tewas jam setengah satu siang tadi, ditemukan luka tembak dibagian tubuhnya," sebut Jepri.

Jepri menjelaskan, korban ditemukan tewas dengan luka tembak di pintu masuk basecamp penjagaan perusahaan.

"Saya saat ini sedang berada di TKP penemuan mayat, pihak kepolisian juga ada," tuturnya.

"Ditemukan di basecamp penjagaan, namun saat itu dia tidak lagi berjaga," tambahnya.

Jepri mengaku, hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan informasi identitas korban.

"Nama korban saya belum tau, namun informasi awal dia berasal dari Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT)," lanjutnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Sarolangun, Iptu Cindo mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara, kejadian berawal saat korban bersama rekannya berada di camp perusahaan perkebunan sawit tersebut.

Menurutnya, security yang tewas dengan luka tembak tersebut bernama Fendi Felipus Dethan (25) warga Desa Tua Pulak, Kecamatan Kupang Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Saat itu rekan korban bernama Marsel berada di camp, kemudian korban disuruh memasak. Sedangkan rekannya pergi patroli ke perkebunan sawit," beber Cindo, kemarin.

Saat rekannya pergi patroli, Marsel mendengar suara tembakan, sehingga kembali lagi ke camp untuk melihat apa yang terjadi.

"Sesampainya di camp, Marsel melihat korban sudah terbaring bersimbah darah di pintu belakang, dan langsung memanggil rekan-rekan lainnya," jelasnya.

"Korban mengalami luka tembak, pelaku diduga menggunakan senjata api rakitan jenis kecepek," ungkapnya.

Security perusahaan perkebunan sawit di Desa Sepintun Kecamatan Pauh Kabupaten Sarolangun, ditemukan tewas dengan luka tembak, Rabu (26/7/2023). (Tribunjambi/Solehan Syaf)

Baca juga: Polisi Temukan Proyektil dan Miras di TKP Penembakan Security Perusahaan Sawit di Sarolangun

Baca juga: Pernah ke Jambi Pakai Pesawat Pribadi, Kepala Basarnas Ditetapkan KPK Sebagai Tersangka Suap

Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), Satreskrim Polres Sarolangun mengamankan sejumlah barang bukti di lokasi kejadian.

Cindo mengatakan, pihaknya mengamankan satu unit handphone, satu botol minuman keras, dan sisa proyektil senjata api rakitan.

"Semua barang bukti tersebut kami amankan di lokasi kejadian, tepatnya di camp perusahaan sawit di Desa Sepintun," kata Iptu Cindo.

Dikatakan Kasat Reskrim, setelah melakukan olah TKP, area camp langsung dipasang garis polisi untuk membuat area TKP steril.

"Sudah kami lakukan olah TKP, saat ini korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sarolangun," ujarnya.

Selain itu kata Cindo, pihaknya juga melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi-saksi yang berada di area camp perusahaan.

"Beberapa saksi sudah kami terima," jelasnya.

Baca juga: Kepala Basarnas Marsdya Henri Alfiandi Tersangka, Bulan Lalu Terbang ke Jambi Bawa Pesawat Sendiri

Baca juga: BREAKING NEWS Security Perusahaan Sawit di Sarolangun Ditemukan Tewas, Diduga Ditembak

Berita Terkini