Pendapat ahli tentang definisi hubungan internasional. Artikel ini terkait pelajaran PKN kelas 11 halaman 120 dan 121 Tugas Mandiri.
TRIBUNJAMBI.COM - Pendapat ahli McClelland, Mochtar Mas’oed, dan JC Johari tentang defenisi hubungan internasional.
1. David C McClelland
Menurut Clelland, hubungan internasional adalah sebuah studi mengenai interaksi yang terjadi antara jenis-jenis kesatuan sosial.
Selain itu, hubungan internasional juga studi mengenai keadaan relevan yang mengelilingi interaksi yang terjadi.
Dia berpendapat hubungan internasional dilakukan oleh pemeran internasional, seperti individu, negara, atau organisasi internasional yang bersifat melewati batas ketatanegaraan.
2. Mochtar Mas’oed
Menurut Mochtar, hubungan internasional adalah hubungan yang kompleks karena melibatkan bangsa-bangsa yang berdaulat.
Hubungan tersebut melibatkan mekanisme yang lebih terstuktur daripada hubungan antarkelompok biasa.
3. JC Johari
Menurut Johari, hubungan internasional adalah studi mengenai interaksi antar negara-negara yang berdaulat.
Selain itu, hubungan internasional juga studi mengenai para pelaku nonnegara yang di mana perilakunya berdampak pada tugas-tugas negara.
Hubungan internasional harus memiliki keuntungan bagi kedua belah pihak atau lebih.
Relevan Untuk Indonesia
Dari defenisi yang disampaikan oleh tiga ahli itu, yang relevan dalam konteks hubungan internasional yang dilakukan bangsa Indonesia adalah definisi Clelland.
Sebab, Indonesia menganut politik internasional bebas dan aktif.
Indonesia tidak hanya menjalin hubungan dengan negara yang sudah merdeka, tapi juga yang memperjuangkan kemerdekaan.
Dalam proklamasi, Indonesia juga menyatakan bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa.
Perlu diingat, bahwa hubungan internasional sifatnya adalah interaksi antarnegara dan bangsa.
Hubungan ini memiliki sifat utama membuat manusia bisa hidup lebih baik dalam semua aspek.
Misalnya hubungan internasional antara Indonesia dengan Palestina.
Dampak yang diinginkan adalah bagaimana orang yang tinggal di Palestina bisa hidup lebih aman, nyaman, dan tidak terjajah. (*)
Baca juga: Faktor Penyebab Keberagaman Masyarakat Indonesia, PKN SMP Kelas 7 Halaman 86
Baca juga: Cita-cita Patih Gajah Mada Soal dan Kunci Jawaban SD Kelas 4 Tema 6 Halaman 84