Pendidikan

Sekolah di Sarolangun Mulai Terapkan Pelajaran Mulok Anti Narkoba, Korupsi dan Budaya Melayu

Penulis: Hasbi Sabirin
Editor: Suci Rahayu PK
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi siswa

Mapel muatan lokal

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Pemerintah Kabupaten Sarolangun mendorong mata pelajaran muatan lokal atau mulok anti narkoba, anti korupsi dan budaya Melayu di tingkat SD dan SMP.

Mulai tahun ini mata pelajaran tersebut akan di aplikasi kepada murid SD SMP di Kabupaten Sarolangun.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sarolangun Arsyad mengatakan, terkait mata pelajaran muatan lokal tersebut sudah mulai dilakasanakan pada semester tahun 2024 ini.

"Iya, sudah dimulai menerapkan pelajaran muatan lokal anti narkoba, anti korupsi dan budaya melayu Sarolangun pada SD dan SMP semester tahun ini," kata Arsyad, Jumat (2/8/2024).

Penerapan mata pelajaran bermuatan lokal ini sudah bisa dijalankan oleh sekolah- sekolah SD dan SMP di Kabupaten Sarolangun dan sudah menjadi kebijakan PJ Bupati Sarolangun.

"Ini juga merupakan sudah menjadi kebijakan PJ Bupati dan dikuatkan peraturan Bupati. Tiga pelajaran muatan lokal daerah Sarolangun ini sudah dilaksanakan tahun ini," tutupnya. (Tribunjambi.com/ Hasbi Sabirin)

 


Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Telkomsel Raih Best Mobile Network dengan Jaringan Tercepat dan Terluas dari Ookla Speedtest Awards

Baca juga: Pemkot Jambi Perkenalkan Candi Solok Sipin ke Pelajar di Kota Jambi

Baca juga: Kejari Tanjabbar Segel Ribuan Hektar Lahan PT PSJ Terkait Penyerobotan Lahan dan Pemanfaatan Hutan

Berita Terkini