Sebanyak 4.440 Pelanggan PLN di Tebo Menunggak Pembayaran Tagihan, Ada Yang Sampai Dua Bulan
TRIBUNJAMBI.COM, MUARATEBO - Manager Unit Layanan Pengadaan (ULP) PLN Rayon Muara Tebo, Dedi Setiawan mengatakan, pada semester pertama 2021 PLN Rayon Muaro Tebo mengaku terdapat 4.440 pelanggan yang menunggak pembayaran.
Penunggakan itu masuk dalam dua kriteria. Diantaranya adalah penunggak satu bulan dan dua bulan.
"Untuk nunggak satu bulan jumlahnya sekitar 4.281 pelanggan sedangkan yang menunggak dua bulan 159 pelanggan," ujarnya, Jumat (23/7/2021).
Adanya penunggakan oleh pelanggan itu kata dia, pihaknya belum mengambil tindakan tegas karena belum sampai tiga bulan yang nenunggak.
"Belum ada tindakan tegas, hingga pemutusan dilakukan PLN kepada pelanggan. Karena belum ada yang 3 bulan," katanya.
Tapi lanjutnya, upaya awal yang dilakukan PLN adalah baru sebatas peringatan berupa penempelan stiker dan juga surat pemberitahuan tunggakan yang di kirimkan ke pelanggan.
Jika harus melakukan tindakan tegas, PLN Rayon Muara Tebo akan dibantu pihak keamanan dalam hal ini kepolisian dalam pencabutan KWH pelanggan.
"Jika mereka membayar dan meminta di pasang kembali, akan menggunakan KWH pra bayar atau yang menggunakan token," bilangnya.
Sebagai informasi, jumlah pelanggan yang menunggak itu, merupakan dari total jumlah pelanggan yang terdaftar di PLN Rayon Muara Tebo sebanyak 49.012 pelanggan. (Tribunjambi/hendrosandi)
• Diskon Listrik PLN 50 Persen Diperpanjang Sampai Desember 2021, Begini Cara Dapatkannya
• IDI Jambi Akan Cari Alternatif Isoman Buat Nakes jika Hotel Grand Malioboro Dikelola Pemerintah
• Daftar 14 Desa dan Kelurahan di Batanghari Berstatus Zona Merah Penyebaran Covid-19